- MU bakal memangkas hingga £1 juta per pekan dari tagihan gaji musim panas nanti.
- Dana penghematan dialihkan untuk mengejar gelandang muda seperti Baleba, Wharton, dan Stiller.
- Kontrak pemain ber-gaji tinggi seperti Sancho, Rashford, Casemiro, dan Maguire jadi kunci strategi rebuild.
Suara.com - Manchester United sedang menata ulang strategi besar untuk membangun kembali lini tengah mereka pada bursa transfer musim panas 2025.
Fokus utamanya bukan sekadar membeli pemain baru, tetapi melakukan efisiensi besar-besaran dengan memangkas gaji yang membebani struktur biaya klub.
Menyitat ESPN, perhitungan internal menunjukkan MU berpotensi menghemat hingga £1 juta per pekan, lalu mengalihkan dana tersebut untuk memboyong gelandang-gelandang muda yang lebih bertenaga dan ideal untuk proyek jangka panjang di bawah Ruben Amorim.
Langkah penghematan itu muncul karena beberapa kontrak pemain mahal akan segera kedaluwarsa.
Casemiro, Harry Maguire, dan Jadon Sancho memasuki tahun terakhir kontrak, sementara MU juga cukup yakin bahwa gaji Marcus Rashford sebesar £325.000 per pekan bisa hilang dari daftar pembayaran jika Barcelona atau klub lain mematenkan kepindahannya.
Menurut sumber ESPN, penghematan masif tersebut akan memberi ruang bagi MU untuk bersaing mendapatkan target-target utama dalam tahap lanjutan proyek rebuild yang dipimpin direktur olahraga Jason Wilcox dan Amorim.
Salah satu nama yang sudah dikantongi adalah gelandang Brighton, Carlos Baleba.
MU sempat melakukan pendekatan awal pada Agustus lalu, tetapi Brighton memasang banderol sangat tinggi, mencapai £115 juta untuk pemain 21 tahun asal Kamerun itu.
Ketertarikan juga berlanjut kepada Adam Wharton dari Crystal Palace (21 tahun) dan Angelo Stiller milik Stuttgart (24 tahun).
Baca Juga: Conor Gallagher Tegaskan Bahagia di Atletico Madrid, Manchester United Gigit Jari
Meski ketergantungan pada Casemiro masih tinggi—gelandang asal Brasil itu akan berusia 34 tahun di Februari—sumber internal memastikan bahwa MU tidak akan menambah gelandang pada Januari ini.
Klub memilih menunggu hingga musim panas ketika mereka bisa mengeksekusi target prioritas tanpa batasan anggaran ketat.
Musim panas kemarin, MU sudah menggelontorkan £225 juta untuk merekrut Matheus Cunha, Bryan Mbeumo, Benjamin Sesko, serta kiper Senne Lammens.
Kebutuhan tambahan di lini tengah sebenarnya sudah disadari, namun MU menolak tawaran Chelsea yang menyertakan Romeo Lavia dalam transfer Alejandro Garnacho — yang akhirnya dilepas ke Stamford Bridge dengan nilai total £40 juta — karena catatan kebugaran Lavia dianggap terlalu berisiko.
Walaupun beberapa pemain keluar pada detik-detik akhir bursa lalu membantu mengurangi tekanan anggaran, kondisi finansial MU tetap tidak memungkinkan untuk belanja lebih jauh. Situasi pada Januari mendatang pun diprediksi tidak banyak berubah.
Manajemen yakin kondisi klub mulai stabil, baik dari sisi performa maupun organisasi, setelah 18 bulan penuh gejolak.
INEOS sebagai pengelola operasional sepak bola menggantikan peran keluarga Glazer dan menjalankan program efisiensi yang memangkas lebih dari 400 pekerjaan.
Namun absennya MU di kompetisi Eropa musim ini tetap memberi pukulan finansial sekitar £40 juta.
Meski begitu, kombinasi efisiensi internal dan pemotongan gaji otomatis sebesar 25% akibat tidak tampil di Liga Champions membuat tagihan gaji MU kini berada di titik terendah sejak musim 2017-18.
Tagihan gaji musim 2024-25 turun menjadi £313 juta dibanding £364,7 juta tahun sebelumnya, dan angka tersebut diperkirakan kembali turun karena kontrak baru pemain kini berbasis insentif dan dimulai dari nilai dasar yang lebih kecil.
Penghematan besar juga akan datang dari kepergian Sancho, Rashford, Casemiro, dan Maguire.
Sancho, yang menerima £300.000 per pekan, akan dilepas gratis saat kontraknya habis akhir musim ini—mengakhiri masa suram sejak ia tiba dari Borussia Dortmund pada 2021 dengan harga £71 juta, hanya mencatat 12 gol dan 6 assist dalam 81 laga.
Ia kini dipinjamkan ke Aston Villa setelah sebelumnya sempat dipinjamkan ke Chelsea dan Dortmund.
Rashford masih memiliki dua setengah tahun kontrak dengan nilai £325.000 per pekan, namun performanya di Barcelona membuat Blaugrana diperkirakan akan mengaktifkan opsi pembelian £30 juta pada akhir musim.
Itu berarti MU hampir pasti melepasnya pada musim panas mendatang.
Casemiro dan Maguire sama-sama habis kontrak pada Juni dan bergaji besar — Casemiro £350.000 per pekan, Maguire £200.000 per pekan.
MU disebut siap menawarkan kontrak baru, tetapi hanya dengan potongan gaji besar dan struktur sangat berbasis performa.
Kesepakatan akan bergantung pada kesiapan kedua pemain untuk menerima penurunan masif tersebut.
Jika Sancho dan Rashford dilepas, sementara Casemiro dan Maguire setuju menerima potongan besar, MU tetap diperkirakan bisa menghemat sekitar £1 juta per minggu atau lebih dari £50 juta per tahun.
Dana sebesar itu cukup untuk mendanai gaji dua gelandang baru, sementara mesin pendapatan MU mampu menutupi biaya transfer. Memboyong Baleba dan Wharton diperkirakan memakan dana sekitar £180 juta, sementara Stiller memiliki harga pasar di kisaran £50 juta.
Apa pun manuver yang dilakukan MU musim panas nanti, satu hal sudah jelas: era mendatangkan bintang tua dengan harga dan gaji selangit — seperti Casemiro, Raphaël Varane, hingga Cristiano Ronaldo — sudah berakhir.
MU kini bermain dengan visi jangka panjang, mengedepankan rekrutmen cerdas dan pengelolaan anggaran yang lebih sehat. Fondasi untuk proyek besar tersebut sudah disiapkan dari sekarang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Timur Kapadze Sudah di Indonesia, China dan Turki Berpeluang Membajak Jika Negosiasi Lambat
-
Jadwal Liga Jerman 22-23 November 2025, Misi Berat Kevin Diks Hadapi FC Heidenheim
-
Jadwal Liga Prancis 22-24 November 2025, Calvin Verdonk Tempur Lawan Paris FC
-
Jan Olde Riekerink Bandingkan Situasi Dewa United dengan Manchester United dan Ajax
-
PSIM Yogyakarta Siap Tempur Penuh di Laga Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Muncul 4 Nama Baru Calon Pelatih Timnas Indonesia, Ada Pelatih Qatar
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Here We Go! Calon Pelatih Timnas Indonesia Muncul di Hadapan Publik
-
Comeback Epik Lawan Persik, Souza Anggap Persija Layak Menang
-
Fans Garuda Harus Sabar! PSSI Mulai Seleksi Pelatih Timnas Indonesia Pekan Depan