- Arsenal belum tersentuh kekalahan dalam empat laga Liga Champions musim ini.
- Harry Kane menegaskan Bayern sudah menyiapkan cara untuk “melukai” Arsenal.
- Bayern datang dengan modal kemenangan besar 6-2 atas Freiburg di Bundesliga.
Suara.com - Arsenal melangkah dengan percaya diri ke matchday kelima Liga Champions berbekal catatan tak terkalahkan di empat laga awal.
Namun, optimisme itu segera mendapat tantangan serius dari Harry Kane, yang berambisi memutus laju impresif The Gunners di Eropa.
Bayern Muenchen akan bertandang ke Emirates Stadium, London, pada Kamis (27/11).
Duel ini bukan hanya soal posisi di klasemen grup, tetapi juga pembuktian bagi kedua tim yang tengah berada dalam performa berbeda.
Arsenal sedang melaju kencang, sementara Bayern mencoba menjaga konsistensi setelah naik-turun performa di Bundesliga.
Kane, yang sudah mengenal aroma rivalitas dengan Arsenal sejak masa membela Tottenham Hotspur, mengirim sinyal tegas. Ia memastikan Bayern datang bukan untuk bertahan.
“Arsenal selalu membuat hidup sulit untuk setiap lawannya, tapi kami akan melakukan analisa permainan mereka dan mencari cara untuk bisa melukainya,” kata Kane dalam keterangan resmi klub, Minggu.
Bayern sendiri tiba di London dengan kepercayaan diri tinggi setelah menghantam SC Freiburg 6-2 di Allianz Arena pada Sabtu (22/11) malam WIB.
Dalam laga itu, Kane turut menyumbang satu gol, membuat koleksi golnya di Bundesliga bertambah menjadi 14.
Baca Juga: Bayern Munich Optimistis Pertahankan Upamecano di Tengah Gempuran Klub Elite Eropa
Meski menang besar, kapten timnas Inggris itu menilai permainan Bayern tidak sepenuhnya mulus.
“Kami tidak menunjukkan permainan yang bagus selama 20 menit awal, tapi kami bisa menunjukkan karakter kami… kami tampil dengan energi yang berlebih di babak kedua,” ujarnya.
“Kami melakukan pekerjaan dengan bagus entah ketika memegang bola atau tidak. Ini adalah kemenangan yang sangat apik,” sambung Kane.
Tambahan tiga poin dari laga kontra Freiburg membuat Bayern Muenchen kembali naik ke puncak klasemen Bundesliga dengan 31 poin.
Momentum positif itu ingin mereka bawa ke Liga Champions—dengan Arsenal menjadi ujian terbesar berikutnya, demikian Antara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Media Vietnam Heran Target Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Bukan Medali Emas
-
Respons Berkelas Kevin Diks, Merendah usai Cetak Gol untuk Gladbach
-
Media Uzbekistan: Timur Kapadze Hampir Pasti Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
FIFA Series 2026 Jadi Ajang Debut Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Kevin Diks Cetak Gol Lagi, Borusia Monchengladbach Menang Telak
-
Bocoran Taktik Calon Pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze Ungkap Filosofi Permainannya
-
Hasil Persebaya Surabaya vs Arema FC, Drama Gol Bunuh Diri dan Kartu Merah
-
Hadapi Lawan Lintas Benua, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Manfaatkan FIFA Series
-
Thomas Frank Fokus Rekor Tandang Tak Terkalahkan Demi Amankan 3 Poin Penting
-
Bintang Bayern Luis Diaz Dilarang Tampil Tiga Pertandingan Liga Champions Usai Kartu Merah