- Sassuolo meraih hasil imbang 2-2 saat menjamu Pisa di Mapei Stadium pada pekan ke-12 Serie A Enilive 2025.
- Bek Jay Idzes menyatakan kepuasan menyamakan skor namun kecewa karena tim seharusnya meraih hasil lebih baik.
- Pelatih Fabio Grosso menyoroti perlunya Sassuolo menjaga konsistensi permainan meski sadar beratnya tantangan liga.
Suara.com - Sassuolo berhasil mengamankan satu poin penting saat menjamu Pisa dalam laga pekan ke-12 Serie A Enilive 2025.
Bermain di Mapei Stadium, dua gol dari Nemanja Matic dan Kristian Thorstvedt memastikan Neroverdi terhindar dari kekalahan dan menutup laga dengan skor imbang 2-2.
Terkait hasil imbang melawan Pisa, bek Timnas Indonesia, Jay Idzes mengaku puas sekaligus kecewa dengan hasil yang diperoleh.
“Kami memang senang bisa menyamakan kedudukan, tapi tetap ada rasa tidak puas. Dengan kualitas yang kami punya, kami seharusnya bisa lebih baik,” tegasnya dikutip dari laman resmi klub.
Idzes menekankan bahwa Sassuolo, meski dihuni banyak pemain baru dan berstatus tim promosi, bertekad tampil kompetitif di Serie A.
“Kami ingin bertahan di Serie A dan tampil baik. Latihan dan pertandingan akan terus meningkatkan mentalitas kami. Di liga ini, mentalitas menang harus selalu dibawa ke setiap pertandingan,” tambahnya.
Sementara itu, pelatih Fabio Grosso menilai timnya menunjukkan karakter kuat meski tampil kurang konsisten sepanjang pertandingan.
“Kami berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-5, tetapi tugas kami adalah menjaga kontinuitas permainan. Ada hal-hal baik yang kami lakukan, ada juga yang kurang. Kami senang bisa menyelamatkan pertandingan, namun tetap harus berkembang,” ujar Grosso.
Menurutnya, Sassuolo sebagai tim promosi harus memiliki kesadaran penuh bahwa perjalanan di Serie A sangat berat.
Baca Juga: Giovanni van Bronckhorst Latih Indonesia? Tim Garuda Bakal Alami Nasib seperti Besiktas 2024/2025
“Kami adalah tim yang baru naik kasta. Saya tahu betapa sulitnya meraih target di liga ini. Tapi kami ingin terus berkembang, dengan kesadaran dan kerendahan hati. Setiap pertandingan harus kami persiapkan dengan maksimal,” lanjutnya.
Grosso juga menyoroti babak kedua yang menurutnya menunjukkan peningkatan intensitas, namun beberapa kesalahan tetap membuat mereka dihukum.
Berita Terkait
-
Giovanni van Bronckhorst Latih Indonesia? Tim Garuda Bakal Alami Nasib seperti Besiktas 2024/2025
-
Ange Postecoglou Gantikan Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Jay Idzes Cs?
-
Media Inggris: Giovanni van Bronckhorst Kandidat Kuat Pelatih Timnas Indonesia
-
Rapor Jay Idzes Usai Drama Empat Gol Sassuolo vs Pisa, Tampil Solid di Lini Belakang
-
PSSI Masih Bungkam, 5 Sosok Ini Ramai Disebut Jadi Calon Pelatih Timnas Indonesia
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
Giovanni van Bronckhorst Latih Indonesia? Tim Garuda Bakal Alami Nasib seperti Besiktas 2024/2025
-
Liga Champions Malam Penuh Haru: Napoli Janjikan Kemenangan untuk Mendiang Diego Maradona
-
Enzo Maresca Ketar-ketir Jelang Kedatangan Barcelona ke Stamford Bridge
-
Pemain Real Madrid Tuntut Xabi Alonso Dipecat, Zidane Disiapkan Jadi Pengganti
-
Ange Postecoglou Gantikan Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Jay Idzes Cs?
-
Media Inggris: Giovanni van Bronckhorst Kandidat Kuat Pelatih Timnas Indonesia
-
Rapor Jay Idzes Usai Drama Empat Gol Sassuolo vs Pisa, Tampil Solid di Lini Belakang
-
Hasil Premier League: Manchester United Dipermalukan 10 Pemain Everton di Old Trafford
-
Prediksi Manchester City vs Bayer Leverkusen: Ujian Berat di Etihad
-
Tampil Gemilang, Cahya Supriadi Dipuji Dua Pelatih Asing Sekaligus