-
Persib lolos 16 besar ACL 2 dengan mengalahkan Bangkok United 1-0.
-
Pencapaian Persib (12.667 poin) dongkrak ranking Liga Indonesia ke-18 Asia.
-
Indonesia salip Turkmenistan dan Kamboja, kini bidik Oman di peringkat Asia.
Suara.com - Persib Bandung kembali membuktikan diri sebagai wajah baru sepak bola Indonesia di kancah Asia. Kiprah Maung Bandung di AFC Champions League 2 (ACL 2) 2025/2026 bukan hanya soal prestasi klub yang menembus babak 16 besar, tetapi juga tentang bagaimana satu tim mampu “menggendong” lompatan besar ranking Liga Indonesia di level Asia.
Laga krusial kontra Bangkok United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu (10/12/2025), menjadi titik baliknya. Persib menang 1-0, memastikan status juara Grup G sambil mengungguli pesaing kuat seperti Bangkok United, Lion City Sailors, hingga Selangor FC.
Bagi Persib, tiket ke fase gugur adalah pencapaian. Bagi Indonesia, itu jauh lebih besar dari sekadar kemenangan.
Data Footy Rankings menunjukkan betapa besar dampak Persib di pentas Asia.
Sepanjang fase grup ACL 2, skuad Bojan Hodak mengumpulkan total 12.667 poin — hasil dari empat kemenangan, satu imbang, dan satu kekalahan.
Jumlah itu menjadi fondasi utama naiknya peringkat Liga Indonesia.
Tak sendiri, Dewa United turut memberi kontribusi dengan 6.500 poin dari tiga pertandingan di ACGL 2025/26.
Namun, tetap saja, Persib menjadi motor penggerak utama.
Jika dirata-rata, dua wakil Indonesia membuat perolehan poin musim ini mencapai 9.783, yang langsung mendongkrak Liga Indonesia ke peringkat 18 Asia dengan total 26.049 poin sejak 2017.
Baca Juga: Kalahkan Bangkok United, Bojan Hodak Senang Dengan Penampilan Pemain Persib Bandung
Indonesia bahkan berhasil menyalip Turkmenistan dan Kamboja, serta mulai mengintip Oman yang berada tepat satu strip di atas.
Meski demikian, jalan menuju kasta tertinggi, ACL Elite, masih panjang.
Liga Indonesia harus menembus enam besar zona timur — yang kini dihuni Jepang, Korea Selatan, Thailand, China, Australia, dan Malaysia.
Gap sekitar 14 ribu poin masih harus dikejar.
Namun satu hal jelas: dengan performa Persib yang sedang berada dalam jalur terbaik dan Dewa United yang terus berkembang, asa itu bukan sekadar mimpi.
Maung Bandung telah memberi bukti bahwa satu klub mampu mengubah peta kekuatan, bukan hanya di lapangan, tapi juga dalam peringkat sepak bola Asia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
3 Pemain Timnas Indonesia U-22 dengan Performa Terburuk Selama SEA Games 2025
-
Kutukan Thailand dan Kegagalan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
-
Faktor yang Bikin Timnas Indonesia U-22 Hancur Lebur di SEA Games 2025
-
Meski Gagal Total di SEA Games 2025, 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 Layak Dapat Sorotan
-
Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid Pepet Barcelona di Puncak Usai Menang 2-1 Atas Alaves
-
Klasemen Liga Italia Terbaru: AC Milan Ditahan Jay Idzes Cs, Inter Sukses Kudeta Posisi Puncak
-
Insiden MU vs Persib, Dua Kata Yance Sayuri Usai Nyaris Tonjok Marc Klok
-
Sosok Rp173 Miliar FC Twente Tak Terlihat Batang Hidungnya Saat Tekuk Dean James Dkk
-
Persib Bandung Dikalahkan MU, Thom Haye Kirim Pesan untuk Bobtotoh
-
Hasil AC Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Luar Biasa, Rossoneri Gigit Jari di San Siro