- Pelatih Man United, Ruben Amorim, mengidentifikasi pertahanan sebagai titik lemah inkonsistensi timnya musim ini.
- Gawang Manchester United telah kebobolan 22 gol dalam 15 laga Liga Inggris, hampir menyamai 25 gol yang dicetak.
- Amorim menekankan perlunya peningkatan organisasi pertahanan dan kemampuan menekan lawan sebelum melawan Bournemouth.
Suara.com - Pelatih Man United, Ruben Amorim secara terbuka membongkar titik lemah paling krusial yang menjadi biang kerok inkonsistensi timnya musim ini.
Jelang laga melawan Bournemouth pada pekan ke-16 Liga Inggris di Old Trafford, Selasa (16/12/2025) dini hari WIB, Amorim tanpa ragu menunjuk hidung sektor pertahanan sebagai masalah utama yang harus segera diselesaikan.
Analisis sang pelatih sangat beralasan. Statistik berbicara jelas karena dari 15 pertandingan Liga Inggris, gawang Manchester United telah kebobolan sebanyak 22 kali.
Angka ini secara ironis hampir menyamai jumlah gol yang berhasil mereka ciptakan, yaitu 25 gol.
Ruben Amorim pun mengakui bahwa ketidakseimbangan antara lini serang yang produktif dan lini belakang yang keropos ini menjadi penyakit yang harus segera ia obati.
“Saya rasa kami mencetak banyak gol, tetapi kami juga kebobolan banyak gol, dan kami akan mencoba mencari solusinya," kata pelatih Man United.
Lebih jauh, Amorim memberikan analisis yang lebih mendalam. Masalahnya bukan karena gawang mereka dihujani banyak tembakan, melainkan karena setiap peluang yang diciptakan lawan seolah hampir pasti berbuah gol.
Hal ini mengindikasikan adanya masalah dalam organisasi pertahanan dan kemampuan menekan lawan.
“Kami perlu menekan lebih baik, kami perlu melindungi gawang kami lebih baik, karena kami tidak kebobolan banyak tembakan dalam pertandingan terakhir,” kata Ruben Amorim.
Baca Juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Raih Tiga Poin Dramatis
“Kami sedang meningkatkan hal itu. Tetapi kami tahu bahwa setiap (lawan membuat) peluang, kami kebobolan,” tambahnya.
Karena itu, ia menegaskan bahwa prioritas utamanya saat ini adalah menemukan keseimbangan, di mana timnya tidak hanya tajam dalam menyerang, tetapi juga solid saat bertahan.
“Jadi kami ingin terus mencetak gol tetapi fokus untuk tidak kebobolan. Itu adalah poin kunci untuk memenangkan pertandingan,” pungkasnya.
Tantangan untuk membuktikan perbaikan ini akan datang langsung saat melawan Bournemouth.
Tim tamu bukanlah lawan yang bisa dipandang sebelah mata, mengingat rekor impresif mereka saat menghadapi tim-tim papan atas musim ini.
Ditambah dengan fakta bahwa Man United gagal meraih kemenangan dalam dua laga kandang terakhir, pertandingan ini akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Ruben Amorim untuk membuktikan bahwa ia telah menemukan obat bagi penyakit pertahanan timnya.
Berita Terkait
-
Kobbie Mainoo Dibela Legenda MU, Ruben Amorim Bilang Gak Usah Ikut Campur
-
Mo Salah Cetak Rekor Fantastis Usai Bawa Liverpool Menang, Arne Slot Berubah Drastis
-
Mikel Arteta Ngamuk Usai Arsenal Menang Berkat Dua Gol Bunuh Diri
-
Kata-kata Hugo Ekitike Usai Borong Dua Gol Liverpool ke Gawang Brighton
-
Sorakan di Anfield Jawab Semua Spekulasi Masa Depan Mohamed Salah, Pilih Kesampingkan Ego?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Kevin Diks cs Kena Amuk Pelatih: Kecewa! Gagal!
-
Bergantian Datang ke Jakarta, 3 Pelatih Kelas Dunia Tak Dilirik PSSI untuk Timnas Indonesia
-
Tips Buat Suporter Pilih Sepatu Saat Nonton di Stadion Indonesia, Tetap Casual Namun Nyaman
-
Tak Jadi Dirtek PSSI, Henk ten Cate Kini Pelatih Timnas Suriname Target Lolos Piala Dunia 2026
-
Maarten Paes Disebut STY di Isu Panas Ruang Ganti Timnas Indonesia, Ada Apa?
-
Tahan AC Milan, Media Italia Sanjung Jay Idzes Bak Pahlawan
-
Kebetulan atau Isyarat? Pelatih Dunia Datang Saat Timnas Indonesia Tanpa Nahkoda
-
Nasib Enzo Maresca di Ujung Tanduk Gegara Ucapan Kontoversial Usai Chelsea Menang
-
Yance Sayuri vs Marc Klok, Siapa Gajinya Lebih Besar?
-
Sinyal Perpisahan Mohamed Salah? Pertemuan Rahasia di London Bikin Liverpool Siaga