Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan total mencapai Rp158,60 triliun kepada sekitar 3,4 juta debitur hingga akhir Oktober 2024. Selain fokus pada penyaluran KUR, BRI juga berkomitmen untuk mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar dapat mengalami graduasi atau peningkatan kelas.
Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, mengusulkan agar skema penyaluran KUR di tahun depan dibagi menjadi dua kategori: yang pertama adalah untuk mendorong inklusivitas, dan yang kedua adalah untuk mendukung graduasi pelaku UMKM. Pembagian skema ini dianggap penting mengingat adanya perbedaan dalam kualifikasi penerima kredit bersubsidi dari pemerintah.
Supari menyatakan, "KUR harus mulai berbeda skemanya. Menurut saya ada dua skema, yakni dalam rangka inklusi dan dalam rangka menyiapkan graduasi atau pregraduasi," dalam keterangan resminya di Jakarta pada Jumat (22/11/2024).
Berdasarkan pengalaman BRI dalam menyalurkan KUR, plafon untuk KUR Mikro yang saat ini ditetapkan maksimal Rp100 juta sering kali tidak sepenuhnya terpakai oleh debitur. Banyak peminjam KUR Mikro yang hanya menarik pinjaman di kisaran Rp30 juta hingga Rp40 juta.
Supari menyarankan bahwa untuk mendorong lebih banyak akses bagi pelaku usaha, plafon KUR sebaiknya diturunkan menjadi Rp50 juta. Untuk pinjaman di atas itu, BRI akan menyediakan KUR untuk fase pre-graduasi.
Kriteria untuk pelaku UMKM yang ingin naik kelas ke fase pre-graduasi dapat dilihat dari kelancaran pembayaran kredit. Jika pelaku UMKM mampu menarik pinjaman hingga Rp70 juta dan menjalani empat siklus pinjaman dengan baik, mereka dianggap siap untuk beralih ke kredit komersial.
"Kalau KUR plafon di bawah Rp50 juta itu bisa mengakses sampai dengan Rp70 juta dan stay selama 3-4 siklus, dia sudah siap ke kredit komersial," tambahnya.
Data kajian yang dilakukan oleh BRI dan BRIN menunjukkan bahwa KUR mampu meningkatkan rata-rata pendapatan debitur antara 32-50 persen dan keuntungan sekitar 34-38 persen.
Namun, debitur KUR juga menghadapi peningkatan pengeluaran akibat angsuran dan biaya teknis lainnya. Meskipun demikian, keterampilan teknis yang diperoleh dapat membantu efisiensi biaya.
Baca Juga: Persib vs Borneo FC: Adu Tajam Tyronne del Pino Kontra Leo Gaucho
Lebih lanjut, pelaku usaha yang mendapatkan KUR cenderung memiliki tenaga kerja 28 persen lebih banyak dibandingkan dengan mereka yang tidak menerima KUR. Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian, Ferry Irawan, menyampaikan bahwa pemerintah sedang merancang skema pembiayaan KUR untuk mendukung program-program prioritas yang diusung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Dalam beberapa rapat kabinet, pemerintah telah menyetujui penggunaan KUR untuk mendukung berbagai program prioritas seperti ketahanan pangan, Makan Bergizi Gratis, dan sektor perumahan.
Ferry menjelaskan bahwa secara historis sekitar 30 persen dari total penyaluran KUR dimanfaatkan untuk sektor pertanian. Untuk program ketahanan pangan dan infrastruktur pangan, KUR dapat digunakan melalui fitur-fitur reguler yang tersedia di KUR Mikro maupun KUR Kecil.
Program Makan Bergizi Gratis juga dapat memanfaatkan KUR Mikro dan KUR Kecil sebagai pembiayaan bagi pelaku usaha di sektor penyediaan makanan dan minuman (katering). Selain itu, dukungan kepada petani, peternak, dan nelayan sebagai penyedia bahan baku makanan juga akan diperkuat melalui program ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Dari Getah Lontar Jadi Cuan, Berikut Kisah Desa Hendrosari yang Bangkit Bersama BRI
-
Cara Kurban Idul Adha Lewat BRImo, Ini Kelebihannya
-
Promo Sepatu Porteegoods, Lebih Murah dengan Diskon dari BRI!
-
BRI Peduli Fasilitasi Sertifikasi Halal bagi UMKM, Dukung Memperluas Akses Pasar
-
BRInita BRI Peduli Raih Apresiasi Internasional, Bukti Penghargaan Pemberdayaan Perempuan
-
Haji Nyaman, Keluarga Tenang dengan Promo RoaMAX Haji Telkomsel di BRImo
-
Tabung Dana Pensiun di BRImo dan Dapatkan Bonus Saldo dan Keuntungan Melimpah!
-
Diskon Hingga 53 Persen Pembelian Paket Internet IM3 di BRImo, Cek Infonya!
-
Bunga Pindar BRI Ceria, Flat dan Ringan Cocok untuk Gaya Hidupmu
-
Mobil Rusak Karena Banjir, Ajukan Pinjaman Perbaikan ke BRI Aja!