Suara.com - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengungkapkan bahwa program penghapusan kredit macet bagi pelaku UMKM di Indonesia telah mulai dilaksanakan.
"Proses ini sedang berjalan secara bertahap. Kami terus menuntaskannya pelan-pelan," kata Maman saat ditemui di Jakarta pada hari Jumat.
Ia menjelaskan bahwa pendataan pelaku UMKM yang akan mendapatkan fasilitas hapus tagih utang telah dilakukan oleh Himpunan Bank Negara (Himbara). Namun, Maman mengakui bahwa proses penghapusan utang mengalami kendala teknis, terutama karena lokasi para pelaku UMKM yang tersebar di seluruh Indonesia.
Maman juga menyatakan bahwa Himbara mendukung program yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menambahkan bahwa sekitar 71 ribu pelaku UMKM telah menerima fasilitas hapus tagih, dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) menjadi bank yang paling banyak melakukan penghapusan utang.
"BRI telah menghapus utang untuk banyak pelaku UMKM, menunjukkan keberpihakan pemerintah terhadap sektor ini," ungkap Airlangga dalam acara BRI Microfinance Outlook 2025 di Tangerang.
Kebijakan ini diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang Penghapusan Piutang Macet kepada UMKM.
Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, inisiatif ini menjadi salah satu langkah nyata untuk mendukung UMKM. Program ini dirancang untuk memberikan kesempatan baru bagi pelaku usaha yang terjerat utang, sehingga mereka dapat memperbaiki kondisi usaha dan kembali mendapatkan akses pendanaan.
BRI berperan penting dalam program ini, tidak hanya sebagai lembaga keuangan yang mendukung penghapusan utang, tetapi juga sebagai institusi yang berkomitmen untuk memberdayakan UMKM. Dengan penghapusan utang, diharapkan pelaku UMKM dapat melanjutkan usaha mereka tanpa beban finansial yang berat dan meningkatkan kontribusi mereka terhadap perekonomian nasional.
Secara keseluruhan, program penghapusan kredit macet ini bertujuan untuk membantu meringankan beban para pelaku UMKM dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif di Indonesia.
Baca Juga: Tarik Tunai BRI Gratis di 45.000 ATM Link!
Berita Terkait
-
Lebih Dari 30 Ribu Pengunjung Memadati ICE BSD Hadiri BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Borong Perabotan Rumah di Informa Pakai Debit BRI, Dapat Hadiah Langsung!
-
Promo Grab dari BRI: Nikmati Diskon untuk GrabFood & GrabCar!
-
Tarik Tunai BRI Gratis di 45.000 ATM Link!
-
Tanam Mangrove Hingga Pohon Produktif, BRI Berkomitmen Hijaukan Indonesia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Cara Kurban Idul Adha Lewat BRImo, Ini Kelebihannya
-
Promo Sepatu Porteegoods, Lebih Murah dengan Diskon dari BRI!
-
BRI Peduli Fasilitasi Sertifikasi Halal bagi UMKM, Dukung Memperluas Akses Pasar
-
BRInita BRI Peduli Raih Apresiasi Internasional, Bukti Penghargaan Pemberdayaan Perempuan
-
Haji Nyaman, Keluarga Tenang dengan Promo RoaMAX Haji Telkomsel di BRImo
-
Tabung Dana Pensiun di BRImo dan Dapatkan Bonus Saldo dan Keuntungan Melimpah!
-
Diskon Hingga 53 Persen Pembelian Paket Internet IM3 di BRImo, Cek Infonya!
-
Bunga Pindar BRI Ceria, Flat dan Ringan Cocok untuk Gaya Hidupmu
-
Mobil Rusak Karena Banjir, Ajukan Pinjaman Perbaikan ke BRI Aja!
-
Cicilan KUR BRI untuk Pinjaman Modal Usaha Rp70 Juta