Seperti apa kehidupan para imigran gelap asal Indonesia di Belanda? Semua itu dipotret dan terpapar di film dokumenter berjudul Dispereert Niert besutan sutradara muda Irwan Ahmett.
"Film ini melihat persoalan migran 'undocumented' yang kusut untuk mengurainya," ujar Irwan usai pemutaran film tersebut di Jakarta, Jumat (31/7/2015) malam.
Film itu, ujar dia, juga untuk merefleksikan temuan berdasarkan kehidupan keseharian para pekerja tersebut. Isu yang diangkat dalam film tersebut adalah permasalahan di tempat kerja seperti tempat kerja yang tidak layak, upah tidak dibayar, beban kerja berat, hubungan dengan majikan serta penipuan oleh agen.
Selain permasalahan mengenai tempat kerja, permasalahan sosial yang ditunjukkan, seperti hidup berkeluarga, hidup dalam bayang-bayang kekhawatiran pemeriksaan polisi, kehidupan sosial, isu transgender, hingga permasalahan bahasa dan kesehatan.
Untuk menggambarkan hubungan migrasi dengan pekerja migran, Irwan menggunakan simbol-simbol misalnya terowongan untuk menunjukkan keadaan gelap yang dialami pekerja migran itu.
"Kerumitan dalam simbol-simbol untuk menunjukkan kondisi yang ada. Pekerja rumah tangga sendiri sudah simbol budaya, tapi belum diakui sebagai pekerjaan pasti di Belanda," ujar dia.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Indonesian Migrant Workers Union (IMWU) Netherlands Yasmine Soraya mengatakan dengan adanya film tersebut diharapkan kondisi migran gelap di negeri Kincir Angin dapat dilihat oleh semua orang dan dijadikan pelajaran.
"Saya harap film ini dapat merefleksikan situasi dan kondisi migran di Belanda," ujar dia.
Ia juga berharap dengan adanya film dokumenter tersebut, negara dapat menunjukkan kehadirannya dalam mengatasi permasalahan-permasalahan pekerja migran Indonesia. (Antara)
Berita Terkait
-
6 Temuan Mengejutkan di Film Dokumenter Investigation Alien, Penampakan UFO di Hutan Indonesia
-
Cak Imin Angkat Tangan Soal Karding Dicopot Prabowo dari Menteri P2MI: Gara-gara Main Domino?
-
Karding Pasang Badan Bela Menhut yang Kepergok Main Domino dengan Tersangka Pembalakan Liar!
-
Pemerintah Mau Urus Tuntas Masalah Pekerja Migran, Mulai dari Berantas Agen Nakal
-
CEK FAKTA: Benarkah Uang Hasil Korupsi Dibagikan Pemerintah untuk Pekerja Migran Indonesia?
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tayang 23 Oktober, Air Mata di Ujung Sajadah 2 Janjikan Konflik Lebih Kompleks
-
Rieke Diah Pitaloka Minta Polisi Bebaskan Seluruh Tahanan Demo, Desak Presiden Prabowo Turun Tangan
-
6 Temuan Mengejutkan di Film Dokumenter Investigation Alien, Penampakan UFO di Hutan Indonesia
-
Azizah Salsha Temukan Ketenangan di Tengah Badai Perceraian Melalui Terapi Sound Healing
-
Sinopsis dan Review 'Perempuan Pembawa Sial', Horor Mencekam yang Berakar dari Mitos Bahu Laweyan
-
7 Film Terbaik Kang Dong Won, Aktor Top yang Comeback Lewat Tempest
-
Selamat! Susan Sameh Hamil Anak Pertama
-
5 Potret Kondisi Terkini Amy Qanita di Singapura, Diiringi Doa Raffi Ahmad dan Cucu
-
Whisnu Santika Gandeng Dipha Barus dan Ramengvrl untuk Single IyaIya: Satir Pedas Anak Muda Urban
-
Lelah 10 Tahun Perankan Ibu Sedih, Happy Salma Kini Bahagia Ada di Series Ratu Ratu Queens