Suara.com - Berkas penyidikan kasus ujaran kebencian yang diduga dilakukan musisi Ahmad Dhani dikabarkan telah lengkap oleh Kejaksaan alias P21. Hal tersebut dibenarkan oleh Jack Lapian, orang yang melaporkan Ahmad Dhani ke Polres Jakarta Selatan.
"Sudah, berkasnya sudah P21. Cuma kan yang rilis bukan gue, yang rilis kan seharusnya pihak kejaksaan dong. Hari ini," kata Jack, saat dihubungi Suara.com, melalui sambungan telepon, Rabu (14/2/2018).
Namun sampai saat ini pihak Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan belum memberi isyarat adanya rilis mengenai berkas sami Mulan Jameel tersebut.
Bahkan Jack Lapian mengaku sudah mencoba menghubungi Kasi Pedium Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Deding. Sayang, nomor ponselnya tidak aktig.
"Nah entah kenapa Pak Deding juga kan ponselnya mati. Tadi sudah gue telepon juga ke Pak Irfandi, dia juga kan menunggu perintah juga dari kepala kejaksaan negeri apakah bisa mewakilkan gitu loh. Nah belum ada jawaban dari kepala kejaksaan," jelas Jack.
Namun Jack Lapian tetap memastikan sudah mendapat informasi bila berkas Ahmad Dhani sudah P21.
"Kalau dari sisi saya pelapor sudah dapat informasi P21, cuma kan lebih akuratnya pihak kejaksaan yang mengeluarkan statement," sambungnya.
Ahmad Dhani menjadi tersangka karena laporan Jack Lapian ke polisi pada 9 Maret 2017 silam. Jack menyertakan bukti beberapa cuitan Ahmad Dhani via akun @AHMADDHANIPRAST yang dinilai menyebarkan kebencian kepada Ahok menjelang putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.
Baca Juga: Maia Estianty Kenang Ahmad Dhani, Pernah Ditolak Ibunda
Cuitan Ahmad Dhani dengan frasa "penista agama" dianggap diarahkan kepada Ahok. Jack mencontohkan cuitan pada 7 Februari 2017, yakni, "Yang menistakan agama si Ahok...yang diadili KH. Ma'ruf Amin... -ADP."
Tag
Berita Terkait
-
Momen Langka, Maia Estianty Sampaikan Ucapan Terima Kasih ke Ahmad Dhani di Panggung Awards
-
Bukan Cuma Omongan, Ahmad Dhani Kirim 'Surat Sakti' Bebaskan Royalti Lagu Dewa 19 untuk Pelaku Usaha
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Lita Gading Soroti Latar Pendidikan Iyeth Bustami di DPR: Lulusan Paket C
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Digigit Monyet Ubud saat Liburan, Turis Australia Syok Lihat Tagihan Klinik Capai Rp69 Juta
-
Olla Ramlan Jawab Hujatan Perkara Jadi DJ di Club Malam: Aku Nyari Duit
-
Toko Furniture Buka Loker Virtual di Roblox, Gajinya Rp272 Ribu per Jam!
-
Nikita Mirzani Kembali Serang dr Reza Gladys: Minta Ganti Rugi Ratusan Miliar!
-
Kisah Pilu Pasutri Tak Mampu Bayar Pemakaman Bayinya, Diusir Mertua hingga Akhirnya Ditolong Polisi
-
Cuma Nikmati Konser Muse di Balik Pagar, Tukang Ojol Ketiban Rezeki Nomplok Dicky Difie
-
Sinopsis dan Fakta Menarik Mantis, Film Korea Terbaru Tayang di Netflix
-
Jourdy Pranata Alami Lebam Usai Adu Aksi dengan Yayan Ruhian di Si Paling Aktor
-
Sinopsis Reptile Film yang Masih Tayang di Netflix, Wajib Konsentrasi Kalau Nonton
-
Gara-gara Peran Suzzanna, Luna Maya Bikin Anak Chacha Frederica Takut Sampai Kirim Video Balasan