Suara.com - Vokalis band Dadali, Octa Dyrga Nalaprana, membantah telah melakukan penganiayaan terhadap Putri, istri ketiganya. Dyrga mengaku terpaksa melakukan kekerasan fisik terhadap Putri, yang telah diceraikan secara agama, karena membela diri.
Menurut Dyrga, Putri mengamuk karena tidak terima diceraikan secara agama.
"Setelah aku main ke rumah ibu (ibu kandung) Aku kembali ke rumah. Tidak lama kemudian dia (putri) tidak menyambut aku. Aku masuk kamar dan putuskan tidak tidur bareng sama dia," kata Dyrga saat dihubungi suara.com, Minggu (20/5/2018).
Karena bulat bercerai, Dyrga menghindari Putri dan tidak mau tidur bersama. Bahkan saat istrinya mengajak untuk berhubungan dia pun langsung menolak.
"Terus dia minta berhubungan tapi aku tolak dan akhirnya dia minta maaf. Tapi aku bilang dia minta maaf ke ibu aku. Terus dia bilang hubungan kita mau seperti apa aku bilang kamu kan minta pisah, langsung aku bilang cerai," jelasnya.
Mendengar kata cerai, Putri langsung terdiam dan Dyrga langsung naik ke lantai 3. Dari situ dia mendengar suara gaduh dari lantai 2.
"Beres itu (ngomong ingin berpisah dengan Putri) aku naik ke atas lantai 3 tiba-tiba aku denger ada suara brak di lantai dua. Saya turun. Tahunya si putri sedang menghancurkan barang-barang saya. Gitar, meja, iMac dan laptop saya dihancurin semuanya," tuturnya.
Saat ingin menahan Putri yang mengamuk Dyrga langsung diserang dengan menggigit dan ingin menyerang bagian alat vital Dyrga. Karena membela diri Dyrga langsung menendang istrinya.
"Nggak lama kemudian dia nyerang aku. Aku digigit sampai biru, bahkan kemaluan aku mau diremas, aku reflek dong nendang karena saya bela diri," lanjutnya.
Baca Juga: Napi Teroris Nusakambangan di Bogor Tempati Satu Sel Seorang Diri
Kekesalan lelaki yang sudah menikah 3 kali itu semakin memuncak ketika Putri mengancam untuk membunuh sang ibu.
"Kejadiannya pas hari jumat malam sabtu. Saya tahan dia ngamuk, tapi dia langsung ancem ibu saya mau dibunuh bahkan saya didorong yang bikin bagian perut saya memar," jelasnya.
Berita Terkait
-
Rumah Tangga Putri Tanjung Retak? Foto Nikah Raib, Warganet Curiga Sudah Pisah
-
Siapa Sebenarrnya Naput? Seleb TikTok Medok, Maba Baru Gundar yang Viral
-
Suami Sebut Ngidam Tipu Daya Setan, Kartika Putri Beri Klarifikasi
-
Liga Sepak Bola Putri U-15 & U-18 Digelar di 4 Kota, Jaring Bintang Masa Depan Indonesia
-
Kartika Putri Bela Habib Usman yang Sebut Ngidam Sebagai Tipu Daya Setan
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Letto Sulap Lagu Sandaran Hati Jadi Koplo di Synchronize Festival 2025
-
Ashanty Dilaporkan Mantan Karyawan, Diduga Dalangi Perampasan Aset
-
Richard Lee Cecar Hasan Nasbi: Jadi Komisaris BUMN karena Kedekatan atau Utang Jasa?
-
The Cottons Bahas Isu Keracunan MBG di Synchronize Fest, Ada 'Perdebatan' Kecil
-
Aksi Hindia di Synchronize Fest 2025, Bendera Palestina Berkibar di Layar Besar
-
Nonton Foo Fighters, Soleh Solihun Terkesan dengan Gaya Interaksi Dave Grohl
-
Nunung Srimulat: Kalau Gak Ditangkap, Mungkin Saya Sudah Mati
-
Sinopsis dan Alasan Nonton Genie, Make a Wish: Drama Baru Kim Woo Bin dan Bae Suzy di Netflix
-
Belum Lunasi Pembayaran Pembelian Lahan, Taqy Malik Disentil Pakai Kisah Sahabat Nabi Muhammad
-
Dituduh Tabrak Lari Sampai Dicap Pembunuh, Nadya Almira Sampai Takut ke Alfamart