Suara.com - Setelah resmi melaporkan Fadjar Umbara ke pihak berwajib, Yuyun Sukawati mengadu ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), di kawasan Menteng Jakarta Pusat, Rabu (7/4/2021).
Yuyun Sukawati datang bersama tim kuasa hukumnya dan putranya, HAW yang berusia 14 tahun. Yuyun mengadukan penganiayaan yang dilakukan sang suami terhadap putranya tersebut.
"Kami mau menyampaikam laporan kami ke KPAI. Kami langsung ke ketuanya langsung KPAI, Pak Santoso. Beliau akan mengusut perkara ini setuntas-tuntasnya," kata kuasa hukum Yuyun Sukawati, Lissa V, usai menemui Ketua KPAI.
Dalam pertemuan tersebut, pihak KPAI berjanji akan mengawal dan mempercepat laporan yang dilalukan Yuyun Sukawati ke pihak berwajib terhadap suaminya, Fadjar Umbara.
"Beliau akan bersurat khususnya akan mengawal proses ini. Bersurat ke polisi untuk mempercepat progresnya sampai ke proses pengadilan," kata Lissa menambahkan.
Tidak hanya itu, pihak KPAI bakal mengajukan korban HAW ke lembaga perlindungan saksi dan korban.
"Berikutnya karena sudah mengkhawatirkan keselamatan dan jiwanya anak dan psikologi anak, kalau dirasakan perlu akan dibawa ke lembaga perlindungan saksi dan korban," ujar Lissa.
Setelah melakukan pengaduan, Yuyun Sukawati mengaku lega. Bintang sinetron Jin dan Jun ini berharap kasusnya bisa segera selesai dan mendapat keadilan.
Baca Juga: Profil Yuyun Sukawati, Bintang Sinetron Jin dan Jun Diduga Alami KDRT
"Kami sangat berterima kasih sama ketua KPAi karena sudah menyambut kami dengan baik. Kini kami sudah tenang khususnya klien kami dan korban putera tersayangnya," imbuh Lissa.
Seperti diketahui Yuyun Sukawati mengalami KDRT oleh suaminya, Fadjar Umbara sejak 2019. Walau sudah meminta maaf dan membuat surat pernyataan, kakak kandung sutradara terkenal Anggy Umbara masih tetap melakukan kekerasan.
Puncaknya di Maret 2021 Fadjar Umbara melakukan penganiayaan terhadap anak sambungnya, HAW, putra semata wayang Yuyun Sukawati dari pernikahan pertamanya.
Atas kejadian tersebut Yuyun Sukawati melaporkan Fadjar Umbara ke pihak nerwajib di dua tempat. Untuk laporan kekerasan yang terjadi dengan Yuyun di lakukan di Resort Cirebon Kota, sedangkan penganiayaan yang terjadi terhadap anak kandungnya dilaporkan di Polsek Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Yovie Widianto dan Andi Rianto Gelar Konser 'Miliaran Cinta', Lagu-Lagu Hitsnya Bakal Dirombak Total
-
Sinopsis The Summer I Turned Pretty, Perjalanan Cinta Belly Berakhir di Musim Ketiga
-
Akhirnya Nikah, Ini Cara Billy Syahputra Bujuk Vika Kolesnaya Jadi Mualaf
-
Sinopsis dan Fakta Menarik Ms. Incognito, Drakor Baru Jeon Yeo Been dan Jung Jinyoung di Vidio
-
Berstatus Mantan Koruptor, Angelina Sondakh Tersindir Nonton Trailer Jembatan Shiratal Mustaqim
-
Cerita Unik Kamila Andini di Balik Keterlibatan jadi Oscar Voter
-
Bigmo dan Resbob Fitnah Azizah Salsha Selingkuh, Ibu Akui Salah Mendidik
-
Ananta Rispo Sudah Sikat Gigi Seminggu Demi Adegan Ciuman di Open BO 3, Endingnya bikin Kecewa
-
Azizah Salsha Ogah Damai usai Mediasi 3 Jam, Bigmo dan Resbob Siap-Siap Masuk Sel
-
Jadi Voter, Kamila Andini Bicara soal Peluang Film Indonesia di Oscar