Suara.com - Giring Ganesha alias Giring eks Nidji berlakangan menuai kontroversi berkat pernyataannya soal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Bukan kali ini saja mantan vokalis band ini menuai sorotan, berikut deretan kontroversi Giring Ganesha.
Giring yang kini menjabat sebagai Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mulai serius menyelami dunia politik. Beragam komentarnya terkait permasalahan politik di Indonesia sering menuai sorotan.
Berikut deretan kontroversi Giring Ganesha.
1. Sebut Anies Baswedan Pembohong
Dalam video berdurasi 4 menit 54 detik, Giring menyampaikan pesan yang secara lugas menunjuk hidung Anies sebagai pembohong.
"Pura-pura peduli, adalah kebohongan Gubernur Anies Baswedan di tengah pandemi dan penderitaan orang banyak. Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan nanti di 2024," katanya dikutip Suara.com dari unggahan video dalam akun Instagram @psi_id.
Dalam video tersebut, mantan vokalis band Nidji ini tampil mengenakan pakaian putih dan berpeci ini dengan tegas menyebut rekam jejak Anies Baswedan yang menggunakan APBD DKI Jakarta untuk kepentingan ego pribadinya menjelang Pemilihan Presiden 2024.
"APBD Jakarta yang begitu besar, dia belanjakan untuk kepentingan ego pribadinya untuk maju sebagai calon presiden 2024."
2. Nyalon Presiden
Baca Juga: Sebut Kasus Aktif COVID-19 di Jakarta Terkendali, Anies: Ini Ikhtiar Kolektif
Pada tahun 2020 lalu, Giring Ganseha mendeklarasikan akan mencalonkan diri dalam kontes Pilpres 2024. Giring mengaku didukung penuh oleh keluarga dan partainya PSI.
Keputusan Giring Nidji nyapres 2024 tentu saja menuai kontroversi. Banyak netizen Indonesia menilai Giring terlalu cepat mencalonkan diri sebagai presiden.
3. Gagal Nyaleg
Keinginan Giring Nidji mencalonkan diri jadi Presiden juga menjadi sorotan karena dirinya gaga dalam mencalonkan diri jadi legislatif pada tahun 2019 lalu.
Suami Cynthia Reza mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif. Sayangnya dirinya gagal lolos ke Senayan. Begitu pula dengan PSI yang disebut tak memenuhi syarat ambang batas parlemen yaitu 4 persen suara karena PSI hanya mampu mendapat 1,89 persen suara.
4. Janjikan kuliah gratis
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Review Film Janur Ireng: Menegangkan di Awal, Menghibur di Tengah, Mengikat di Akhir
-
Kabar Gembira Bagi Penyanyi! MK Putuskan Promotor yang Wajib Bayar Royalti, Bukan Artisnya
-
Erika Carlina Ngamuk Pengasuh Anak Dihina: Kalau Mau Hujat, Hujat Aku Aja!
-
Kabar Terbaru Mantan Pacar Almarhum Eril Anak Ridwan Kamil, Segera Menikah?
-
Umay Shahab Tegaskan Sinemaku Pictures Bukan 'Corong' Tunggal Gen Z di Industri Film
-
Ammar Zoni Ngaku Dipaksa Akui Narkoba di Sel Hingga Singgung Pemukulan, Minta CCTV Rutan Dibuka
-
Nonton Bioskop Makin Hemat! TIX ID dan ShopeePay Tebar Diskon hingga Rp20 Ribu, Cek Syaratnya
-
Nikita Willy Rayakan Ultah Anak Kedua di Panti Asuhan, Sikapnya saat Posting Foto Disorot
-
Diusik Umay Shahab, Bryan Domani Akui Mirip Karakter di Film Patah Hati yang Kupilih: Beda Server
-
Rating Tinggi! Ini 5 Film Netflix Terbaik 2025 Versi Rotten Tomatoes