Suara.com - Aktor Lukman Sardi mengakui bahwa dirinya pernah terlalu mendalami karakter di film hingga terbawa ke rumah. Hal itu pun sempat memicu pertengkaran di rumah tangga mereka.
Hal itu disampaikan Lukman Sardi di podcast Luna Maya. Kebetulan pula, karakter tersebut saat beradu peran dalam film bareng mantan kekasih Ariel NOAH tersebut.
"Pernah (terbawa karakter film) kan itu lagi syuting sama lu," kata Lukman Sardi.
Karakter yang berhasil mempengaruhi Lukman Sardi adalah tokoh Haryo yang ada dalam film Jakarta Undercover.
Haryo merupakan seorang anak pejabat yang kasar hingga tega membunuh orang. Tidak sengaja Lukman Sardi mendalami tokoh ini hingga terbawa ke kehidupan sehari-hari.
Aktor 50 tahun ini juga mengaku bahwa karakter ini membawa dampak buruk ke istrinya, Lia Lukman, karena jadi sering bertengkar hingga keduanya saling berteriak.
"Pokoknya gue jadi karakter yang kasar banget. Kebawa, lumayan (lama kebawanya) sampe sering berantem sama Lia. Sampai teriak-teriak, bahaya banget," ucap Lukman Sardi.
Film Jakarta Undercover berangkat dari sebuah novel berjudul sama karya Moammar Emka yang terjual lebih dari 20.000 copy di Indonesia.
Naskah dari film ini ditulis ulang oleh Joko Anwar yang dibintangi oleh Luna Maya, Lukman Sardi, Fachri Albar, dan Christian Sugiono dengan menampilkan beberapa cameo seperti Fauzi Baadila, Mario Lawalata, dan Hanung Bramantyo.
Baca Juga: Makin Berumur Makin Memesona, Ini 8 Potret Transformasi Lukman Sardi
Jakarta Undercover sendiri telah dirilis pada 27 Maret 2007 lalu. Film ini kemudian dilanjutkan dengan judul Moammar Emka's Jakarta Undercover dirilis pada 2017 dengan para bintangnya seperti: Ganindra Bimo, Oka Antara, Tio Pakusadewo, dan Baim Wong.
[Kathy Puteri Utomo]
Berita Terkait
-
Debut Manis Reza Rahadian, Film Pangku Ludes Diserbu Penonton di Busan
-
Profil Santi Sardi Kakak Lukman Sardi: Artis Cilik Populer era 70-an, Meninggal Dunia Usia 56 Tahun!
-
Innalillahi, Artis Santi Sardi Kakak Lukman Sardi Meninggal Dunia
-
Fakta dan Sinopsis Film Mungkin Kita Perlu Waktu, Saat Kita Harus Mengikhlaskan Kehilangan
-
Bicara Luka Memang Tidak Mudah dalam Film Mungkin Kita Perlu Waktu
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Tak Lekang oleh Waktu, Persahabatan Doyok dan Kadir Kembali Bersinar Lewat penghargaan Terbaru
-
Miskah Shafa Alami Robekan Parah Saat Melahirkan, Dapat 20 Jahitan Lebih
-
Kalina Oktarani Jualan Es Teler untuk Biaya Hidup di Masa Tua
-
Imbas Dituding Laporkan Sherina Munaf, Cinta Kuya Kena Mental Dibilang Tak Tahu Diri
-
Cillian Murphy Resmi Patahkan Harapan Penggemar, Tolak Warisi Jubah Voldemort
-
Peppermint: Kisah Jennifer Garner dari Ibu Rumah Tangga Jadi Mesin Pembunuh, Malam Ini di Trans TV
-
Kim Da Mi jadi Peneliti AI sekaligus Emak-emak di Teaser The Great Flood
-
Bayar Wisuda Rp1,1 Juta, Mahasiswi UI Review Jujur Snack Box yang Tak Sesuai Ekspektasi
-
5 Fakta Kisruh Ferry Irwandi vs TNI: Kok Bisa Berakhir Damai?
-
Sherina Munaf Akhirnya Kembalikan 5 Kucing Uya Kuya Usai Diselamatkan