Suara.com - DJ Una menjadi salah satu korban robot trading DNA Pro. Sebelumnya terkuak ia merugi Rp 700 juta.
Namun kini setelah menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, jumlah kerugiannya bahkan nyaris Rp 1 miliar. Ironinya, uang itu hasil patungan DJ Una bersama keluarga dan temannya.
"Setelah konfirmasi, total kerugiannya mencapai Rp 900 juta," kata Yafet Rissy, pengacara yang mendampingi DJ Una di Bareskrim Polri, Senin (25/4/2022).
Nominal tersebut didapat berdasarkan investasi DJ Una yang mencapai Rp 1,5 miliar. Sementara uang yang baru bisa diambil hanya Rp 635 juta.
"Ada selisih Rp 920 juta yang tidak bisa ditarik," jelas pengacara DJ Una.
Guna membantu penyelidikan, DJ Una telah memberikan sejumlah bukti. Salah satu diantaranya transfer dari rekening DJ Una ke DNA Pro.
"Ada juga (dokumen) izin legalitas oleh DNA Pro dari pemerintah. Tapi ternyata itu cuma izin penyidikan komputer dan prospektus," jelas Yafet Rissy.
Yafet Rissy menjelaskan, yang dimaksud prospektus ialah skema berinvestasi di DNA Pro akan mendapat sejumlah keuntungan. Tapi alih-alih untung, DJ 34 tahun itu justru merugi.
"Keuntungannya satu persen per hari, sebulan bisa mencapai 20 persen. Bandingkan dengan bank yang hanya 6-7 persen," papar pengacara DJ Una.
Baca Juga: Hampir 9 Jam di Bareskrim, DJ Una Diperiksa sebagai Saksi dan Korban DNA Pro
"Ini skema iming-iming," tuturnya menambahkan.
Selain diperiksa sebagai korban, DJ Una yang baru meninggalkan Bareskrim Polri hampir pukul 22.00 WIB juga menjalani pemeriksaan sebagai saksi.
Sebab perempuan bernama lengkap Putri Una Astari Thamrin itu juga pernah mengisi acara DNA Pro.
Berita Terkait
-
DJ Una Todong Ustaz Hilman Fauzi: Apakah Nafkahi Anak dari Hasil Kerja di Kelab Malam Berkah?
-
Bus Rombongan DJ Una Kecelakaan di Mekah
-
Terciduk Sawer DJ Una, Walikota Tual Ambil Tindakan Hukum
-
Walikota Tual Ambil Tindakan Hukum usai Terciduk Sawer DJ Una
-
Tak Punya Kendaraan, Intip Kekayaan Walikota Akhmad Yani Renuat Pria Diduga Penyawer DJ Una
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tasya Farasya Sentil Penyebar Info A1 Perceraiannya: Sumber Terpercaya Hanya Diri Sendiri
-
Keamanan Konser NCT Dream Dijaga Ketat, Fans Diminta Waspada Jaga Barang Bawaan
-
Usai Kasus Pemukulan, Zaskia Adya Mecca Bagikan Pesan Bijak Soal Emosi dan Dukungan Publik
-
Diteriaki 'Bucin' di Konser, Jeff Satur Lemparan Gombalan
-
Adiba Khanza dan Egy Maulana Vikri Umumkan Jenis Kelamin Anak Pertama
-
Sarwendah Bahas Lavender Marriage, Bikin Netizen Salah Paham: Gak Lagi Nyindir Kan?
-
Dituding Jilat Prabowo, Hasan Nasbi Ejek Balik Pilihan Politik Fedi Nuril
-
Banting Setir, Nunung Srimulat Kini Jadi Juragan Restoran: Rezekinya Dikasih Allah Lewat Sini
-
Kebijakan BBM Ini Tuai Kritik, Anak Menkeu Purbaya Yudhi: Masa Lamborghini Diisi BBM Oplosan?
-
Erika Carlina Merengek Minta Dinikahi DJ Bravy