Hotman Paris Siap Bongkar Kiriman Foto dan Video Seksi dari Iqlima Kim: Minta Dipromosikan Jadi Artis!

Suara.com - Hotman Paris Hutapea dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap Iqlima Kim, perempuan yang pernah menjadi asisten pribadinya awal tahun 2022 lalu.

Bentuk pelecehan tersebut berupa permintaan Hotman pada Iqlima Kim untuk memakai pakai seksi saat tampil bersamanya di sebuah acara televisi.

Menanggapi hal tersebut, pengacara kondang berusia 62 tahun ini lantas menyinggung Iqlima Kim yang selalu tampil seksi dalam postingan di media sosial.

"Cewek ini ngaku ke wartawan korban pelecehan sexual karena diminta Hotman pakaian sexy di bulan Februari untuk tv show!!!! Ini tuduhan dia! Tapi hampir semua postingan photo dia di IG-nya semua sexy dan nyaris terbuka bagian tertentu!" tulis Hotman Paris pada Sabtu (30/4/2022).

Lebih lanjut, Hotman Paris mengaku diminta Iqlima Kim untuk mengorbitkannya sebagai artis lewat cara menjadi asisten pribadi pada awalnya. Hotman pun tak menyangka apabila kondisi saat ini justru mencerminkan peribahasa "Air susu dibalas dengan air tuba".

"Dia main di Indosiar gara gara sering tampil di IG Hotman paris official bahkan Hotman ajak main figuran di Trans tv! Awalnya dia mohon bangat agar di promosikan jadi artis!" ungkap Hotman Paris.

Berbanding terbalik dengan tuduhan pelecehan seksual yang sedang heboh, Iqlima Kim justru diceritakan yang mengirim foto dan video seksi. Hotman Paris pun siap membongkar foto dan video yang diterimanya dari sang mantan aspri itu kepada publik.

"Awas sebentar lagi ada photo dan vidio sexy cewek kirim ke Hotman tanggal 21 maret 2022! Tunggu bentar lagi..." kata ayah 3 anak ini.

Hotman Paris pun memperoleh banyak kepercayaan dan dukungan dari netizen.

Baca Juga: Jawab Tudingan Pelecehan Seksual, Hotman Paris Sebut Iqlima Kim Pansos karena Dicuekin

"Pengen tenar nggak punya prestasi jadi ya gitu bang," kata akun @anisa***.

"Sabar bang. Dia cuman pengen naek daun," komentar akun @shaque***.

"Somasikan aja bang," sahut akun @dr_ilham***.

Kontributor : Neressa Prahastiwi