Suara.com - Masa tahanan Indra Kenz selama 120 hari akan berakhir beberapa hari lagi atau tepatnya pada Jumat (24/6/2022) mendatang. Namun hingga saat ini berkasnya justru belum lengkap atau P21.
Untuk itu, sejumlah korban penipuan Indra Kenz menuntut agar berkas tersangka segera dinyatakan lengkap oleh Kejaksaan Agung. Aspirasi mereka sampaikan dengan menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Kejagung, Jakarta, Selasa (21/6/2022) siang tadi.
"Kita tahu tiga hari lagi si Indra Kenz bebas. Kami meminta agar tidak dibebaskan dan segera P21," kata Maru Nazara, salah satu korban Indra Kenz ditemui di lokasi demonstrasi.
"Karena kalau belum P21, terjadi dilema di masyarakat. Artinya nanti masyarakat tidak percaya hukum lagi," ujarnya lagi.
Maru tahu jika berkas Indra Kenz dikembalikan ke Bareskrim Polri karena dinilai kurang lengkap.
"Sebagai korban, kami bersedia melengkapi itu semua. Tapi jangan setelah hari-hari akhir baru dikasih tahu," kata Maru Nazara.
Maru Nazara dan beberapa korban lainnya masih menunggu keputusan Kejaksaan Agung. Harapannya, agar kasus Indra Kenz segera P21.
Sebab jika tidak, ia beserta korban lainnya akan kembali gelar aksi unjuk rasa dengan massa yang lebih banyak.
"Kami akan melakukan sesuatu yang lebih besar lagi. Bersatu dan mendatangi pengadilan juga kejaksaan," kata korban Indra Kenz yang merugi Rp 500 juta ini.
Diberitakan sebelumnya, Indra Kenz menjadi tersangka kasus penipuan berkedok trading Binomo. YouTuber asal Medan ini akhirnya ditahan sejak 25 Februari 2022.
Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Pol Whisnu Hermawan menerangkan, aset Indra Kenz telah disita sekira ratusan miliar rupiah.
Berita Terkait
-
Spesifikasi Lamborghini Huracan, Sports Car Termewah Doni Salmanan yang Dilelang KPK
-
Daftar Koleksi Lelang Milik Doni Salmanan, Ada Lamborghini Huracan Harga Murah!
-
Bedah 3 Mobil Mewah Doni Salmanan yang Dilelang Negara
-
7 Kabar Terbaru Dinan Fajrina Sibuk Jualan Hijab Usai Harta Doni Salmanan Terkuras Habis
-
Istana Megah 'Crazy Rich' Doni Salmanan di Soreang Laku Dilelang Rp 3,5 Miliar
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
SinopsisThe Hunger Games: Sunrise on the Reaping, Ungkap Asal-usul Haymitch Abernathy
-
Backtrace: Upaya Sylvester Stallone Mengungkap Perampokan Misterius, Malam Ini di Trans TV
-
Who Am I?: Salah Satu Film Paling Berbahaya Jackie Chan, Malam Ini di Trans TV
-
9 Film Adaptasi Game Legendaris, Pemanasan Sebelum The Legend of Zelda Tayang
-
Jordi Onsu Sudah 3 Tahun Tak Bicara dengan Ruben Onsu: Komunikasi Diblokir!
-
Jordi Onsu Ogah Bertemu Mak Ifah, Khawatir Ibunya Ngamuk dari Kubur
-
Curhatan Samuel Christ Soal Istri Suka Bangun Siang Disorot, Langsung Klarifikasi Setelah Viral
-
Vokal Kritik Pemerintah, Ekspresi Fedi Nuril saat Fadli Zon Berpidato di FFI 2025 Viral
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Sebut Batik dari Malaysia ke Ariana Grande, Aisha Retno 'Penyanyi Berdarah Indonesia' Klarifikasi