Suara.com - Psikolog anak Seto Mulyadi alias Kak Seto ikut berkomentar soal nasib Putri Delina yang panen hujatan setelah sang ayah, Sule digugat cerai Nathalie Holscher. Menurut Kak Seto, masyarakat tidak berhak menjadikan Putri sebagai kambing hitam di balik perpisahan orangtuanya.
"Saya kira semua perceraian karena adanya komunikasi yang terhambat, salah persepsi," ujar Kak Seto, ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022).
Kak Seto juga menyoroti perseteruan Nathalie Holscher dan Putri Delina yang sempat jadi konsumsi publik. Ia menganggap hal itu harusnya tidak perlu terjadi.
"Di setiap keluarga, baik ibu atau ayah sambung, mohon itu juga dikomunikasikan. Itu kewajiban bagi setiap orangtua. Sudah jadi hak anak untuk mendapat perhatian dari kedua orangtua kandung maupun sambung," kata Kak Seto.
Kak Seto juga menyarankan agar Sule melibatkan psikolog guna menyelesaikan masalah Nathalie Holscher dengan Putri Delina.
"Ya mungkin perlu bantuan psikolog, supaya tetap ada komunikasi," ujar lelaki 70 tahun ini.
Kak Seto bahkan siap membantu Sule untuk jadi penengah antara Nathalie Holscher dan Putri Delina. Dengan harapan, selesainya permasalahan bisa membuat kedua pasangan mengurungkan niat cerai.
"Ya mudah-mudahan kami bisa bertemu, ngobrol. Saya juga pengagum Mas Sule, mudah-mudahan bisa bertemu secara khusus. Kalaupun butuh bantuan, saya siap," tutur Kak Seto.
Nathalie Holscher mendaftarkan gugatan cerai terhadap Sule lewat sistem e-court Pengadilan Agama Cikarang pada 5 Juli 2022. Rencananya, sidang cerai perdana Sule dan Nathalie Holscher akan digelar pada 20 Juli 2022 dengan agenda mediasi.
Baca Juga: Muncul di Medsos, Putri Delina Dianggap "Menertawakan" Kepergian Nathalie Holscher
Nathalie Holscher menikah dengan Sule pada 15 November 2020 di Jatisampurna, Bekasi.
Dari pernikahan itu, Nathalie Holscher dan Sule dikaruniai satu anak laki-laki yang diberi nama Adzam Ardiansyah Sutisna.
Berita Terkait
-
Beda Biaya Bariatrik di Indonesia vs Malaysia, Mahal Mana? Nathalie Holscher Pilih Penang
-
Syuting Film Danyang Wingit: Jumat Kliwon, Nathalie Holscher Dengar Suara Gamelan Tanpa Wujud
-
Debut Akting di Film Danyang Wingit: Jumat Kliwon, Nathalie Holscher Belajar Jadi Sinden
-
Sakit Hati Disebut Mirip Kuda Nil, Nathalie Holscher Pilih Operasi Potong Lambung
-
Selalu Taat Bayar Pajak Tapi Jalan di Subang Masih Rusak, Sule Geram: Gimana Ini?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
Terkini
-
Tuntut Keadilan, Nikita Mirzani Tulis Surat Terbuka untuk Hakim Jelang Sidang Vonis Besok
-
Pernyataan Lengkap 'Jule' Julia Prastini Soal Selingkuh, Minta Maaf ke Keluarga dan Brand
-
Aespa Siap Gelar Konser di Indonesia Tahun Depan, Harga Tiket Dibanderol Mulai Rp1,5 Jutaan
-
Profil Yesaya Abraham Pemeran Trian di Sinetron Beri Cinta Waktu, Sudah Punya Pacar?
-
Klarifikasi Jule Lebih Banyak Sebut Brand Ketimbang Suami: Dia Lebih Takut Kehilangan Job
-
Gandeng Tangan Anak Kecil, Postingan Irwan Mussry Bak Kasih Kode: Anak atau Cucu?
-
Muncul Isu Liar Jule Pernah Nikah sebelum dengan Na Daehoon
-
Gebrakan Ultah ke-6, Podcast Ancur Siap 'Invasi' Dunia Animasi Lewat Proyek Pasukan Hampa Udara!
-
Bukan Cuma Hantu, Film Shutter Angkat Isu Pelecehan Seksual di Kampus
-
Ananta Rispo Tampil Sendiri di Film Ketok Mejik, Ungkap Alasan Hindari Proyek Bertiga dengan GJLS