Suara.com - Sutradara Hanung Bramantyo mengaku pernah bersedia membuat film mengenai sosok aktivis hak asasi manusia - Munir, namun kemudian urung ia lakukan.
Hal itu ia ceritakan dalam unggahan di media sosial Intagram pribadinya. Ia berkisah, pada 7 September 2004 atau tepat 18 tahun sejak kasus pembunuhan Munir, ia diminta seseorang untuk membuat film mengenai aktivis hak asasi manusia tersebut.
Tanpa ragu, Hanung Bramantyo pun langsung menyetujui hal tersebut. Tetapi ia kemudian mengurungkan niat tersebut setelah dihubungi oleh seseorang tak dikenal.
"Tanggal 7 Sept 2014, lelaki pejuang HAM ini dibunuh. Sampai hari ini dalangnya tidak tertangkap. Pernah suatu hari saya diminta membuat filmnya. Tanpa ragu saya menyatakan bersedia," ujar Hanung Bramantyo dalam unggahannya di Instagram.
Suami Zaskia Adya Mecca itu merinci, sosok yang menghubunginya melalui telepon meminta berjumpa dan ingin berkenalan secara langsung.
Hanung lantas mencari tahu sosok di balik penelepon tak dikenal tersebut. Rupanya, ia seorang tentara yang membuat Hanung tertegun dan langsung mengurungkan niat membuat film Munir.
"Katanya ngefans sama saya dan pengen kenalan. Setelah saya selidiki ternyata si penelepon seorang pensiunan tentara. Hati saya langsung mak jleb. Perasaan saya gak enak," lanjutnya.
Ia juga tidak ingin hidupnya berakhir tragis seperti kasus Brigadir J yang belakangan menjadi sorotan. Ia menyebut tragedi Duren Tiga itu menyadarkannya bahwa keadalian sangat sulit ditegakkan bila melibatkan aparat.
"Mulai saat itu, saya memutuskan untuk mengurungkan niat membuat film tentang Munir, daripada nasib saya seperti sang Brigadir," katanya.
Baca Juga: Maria Vania Ungkap Suami Idaman: Harus Keras, Kalau Letoy Males Banget!
Terlebih, pada kasus Munir ini Hanung paham bahwa dalangnya masih bebas berkeliaran dan belum diketahui. Meskipun, sudah ada pelaku yang tertangkap dan menjalani hukuman.
"Sampai hari ini kematian Munir Said Thalib, aktifis kemanusiaan, salah satu pendiri Kontras ( Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan ) masih jadi misteri. Pelakunya sudah tertangkap, tapi dalangnya masih bebas. Siapa dia? Yang jelas orang kuat," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Ruben Onsu Ngaku Punya 'Kaki Tambahan' Saat Umrah Demi Bisa Cium Hajar Aswad
-
Feast Guncang CRSL Land Festival 2025, Ajak Doa untuk Palestina
-
Eza Gionino Coba Dagang Ponsel, Unit Rusak Sebelum 6 Bulan Langsung Diganti Baru!
-
Adrian Khalif Buka CRSL Land Festival 2025, Bawakan Lagu 'Alamak'
-
Coretan Wanda Hamidah dari Sisilia: Yang Kami Takuti, Kalian Diam Melihat Genosida
-
Ruben Onsu Pilih Hindari Konflik Selepas Peluk Islam: Dibawa Salat Aja
-
Jakarta World Cinema 2025 Resmi Dibuka, Sineas Lokal dan Internasional Tumpah Ruah
-
Jerome Polin Bagi Tips Terbaik Main Judi Slot Pakai Matematika: Kalau Kalian Mau Menang..
-
7 Film Indonesia Non-Horor Tayang di Bioskop Oktober 2025, Ada Karya PFN Loh!
-
Ibunya Tantrum Lagi Hina Arie Kriting, Indah Permatasari: Tolong Jangan Dihujat