Suara.com - Rencana kenaikan pajak hiburan oleh Pemerintah hingga 75 persen mendapat banyak penolakan dari para pelaku usaha. Selain Inul Daratista, Rudy Salim menjadi salah satunya.
Serius menolak kenaikan pajak hiburan, Rudy Salim mendatangi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPRRI) Bambang Soesatyo. Kehadiran sahabat Raffi Ahmad itu disambut baik oleh politisi Golkar tersebut.
Saat bertemu Bambang Soesatyo, Rudy Salim menyampaikan keresahannya sebagai pengusaha hiburan. Rudy mengkhawatirkan bila rencana kenaikan pajak ini disahkan, maka akan memperlemah daya beli masyarakat.
"Kenaikan pajak hiburan sebesar ini dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap industri hiburan. Selain memberatkan para pelaku usaha, kenaikan pajak sebesar ini berpotensi menimbulkan dampak negatif, seperti peningkatan harga tiket masuk, penurunan daya beli masyarakat, dan bahkan berdampak pada kelangsungan usaha para pelaku industri hiburan," kata Rudy Salim, seperti dalam keterangan yang diterima Suara.com.
Selain dikenal sebagai pemilik dealer mobil mewah Prestige Image Motorcars, Rudy Salim bersama Raffi Ahmad merupakan pemilik klub Phantom di PIK 2 yang baru saja diresmikan.
Dengan rencana kenaikan pajak hiburan ini, Rudy dan Raffi khawatir hal tersebut dapat menghambat pertumbuhan industri hiburan di Tanah Air.
"Misalnya, customer datang dan belanja senilai Rp10 juta, total tersebut akan dikenakan service charge sebesar 10% sehingga menjadi Rp11 juta. Jika dikenakan lagi PB1 minimal 40% (Rp4.400.000) maka total yang harus dibayarkan customer jadi Rp15.400.000,” kata Rudy Salim menjabarkan.
Curhatan Rudy Salim disambut baik Bambang Soesatyo. Sosok 61 tahun ini berharap pemerintah kembali mengkaji ulang rencana kenaikan pajak hiburan yang berkisah 40-75 persen.
"Pemerintah dan DPR diharapkan untuk membuka ruang dialog yang lebih luas dengan melibatkan semua pihak terkait. Suara para pelaku usaha hiburan perlu didengar dengan baik dalam proses pengambilan keputusan ini. Sehingga kebijakan yang dihasilkan dapat lebih memperhitungkan berbagai aspek dan kepentingan yang ada," ujar Bamsoet usai menemui Rudy Salim.
Bamsoet juga khawatir kenaikan pajak ini malah akan mematikan industri hiburan di Indonesia. Bila dibandingkan dengan pajak hiburan di Thailand yang hanya 5, angka 40-75 tentu sangat besar.
"Kini Thailand merupakan negara ASEAN yang paling ramai akan wisatawan mancanegara. Pajak hiburan Indonesia yang melonjak tinggi ke tingkat minimum 40% merupakan posisi teratas dibandingkan Singapura sebesar 15%, Malaysia yang berada di angka 10%, dan Amerika Serikat (Chicago) di angka 9%. Dikhawatirkan tingginya pajak hiburan di Indonesia, bisa membuat daya tarik Indonesia menurun dibandingkan negara-negara tetangga," tutur Bamsoet.
Berita Terkait
-
Inul Daratista Ngeluh soal Kenaikan Pajak Hiburan ke Menko Airlangga: Sama Saja Suruh Kami Bunuh Diri
-
Inul Daratista ke Menko Airlangga: Pajak Hiburan Naik Sama Saja Suruh Kami Bunuh Diri
-
Kenaikan Pajak di Tempat Hiburan Akankah Berpengaruh pada Konsumen?
-
Bisnis Terancam Tutup, Inul Daratista Kode Ingin Ganti Profesi Hingga Tuai Dukungan
-
Inul Daratista Cecar Sandiaga Uno soal Pajak Hiburan Naik
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
Terkini
-
Nadin Amizah Klarifikasi Pidatonya Soal Sponsor Raksasa di Pestapora 2025
-
2 Tahun Menikah, Mikha Tambayong dan Deva Mahenra Masih Proses Pengenalan
-
Efek Obat Kemo Terbaru, Vidi Aldiano Curhat Kulitnya Jadi Seputih Edward Cullen Twilight
-
Jika Istri Berhasil Hamil Anak Kedua, Denny Sumargo Janji Biayai Satu Orang untuk Bayi Tabung
-
Bukan Tak Mau Bayar, Leony Vitria Kesal Hasil Bayar Pajak Cuma Dirasakan Pejabat
-
The Panturas Tuai Kritik: Tolak Pestapora karena Freeport, Tapi Manggung di Event Sponsor Sama
-
Ada Saja Tangan Usil Netizen, Sebut Penutupan Toko Kue Ashanty Cuma Gimik karena Kini Dibuka Lagi
-
Dian Sastro Hadiri TIFF 2025, Tampil Elegan dengan Pin Bajak Laut One Piece yang Curi Perhatian
-
Eza Gionino Ternyata Sempat Ucap Talak Satu Sebelum Digugat Cerai
-
Viral Nenek 71 Tahun Meninggal Seminggu Setelah Wisuda S3 di UIN Walisongo