Profil dan Agama Opie Kumis, Komedian yang Jual Burung Murainya Buat Modal Nyaleg

Suara.com - Opie Kumis merupakan salah satu artis yang menjadi kontestan Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2024 ini. Dia maju sebagai Caleg DPRD Provinsi DKI Jakarta dapil DKI Jakarta VI dari PAN.

Hingga Rabu (21/2/2024), Opie Kumis tercatat mengumpulkan 1.539 suara sementara berdasarkan data 2874 atau sekitar 48.02 persen TPS yang sudah masuk. Opie Kumis mendapat suara terbanyak kedua dari 10 Caleg DPRD Jakarta dapil Jakarta VI dari PAN.

Mengenai biaya kampanye, Opie Kumis blak-blakan banyak dibantu oleh Eko Patrio yang juga kader PAN. Selebihnya, Opie Kumis hanya keluar modal dengan menjual satu burung murainya sebesar Rp25 juta untuk makan-makan bersama tim sukses.

Lantas seperti apa cerita pelawak Opie Kumis hingga akhirnya ikut terjun ke dunia politik? Berikut ulasannya.

1. Biodata dan Agama Opie Kumis

Opie Kumis merupakan nama panggung dari H. Muchtar Luthfi, pelawak kelahiran Jakarta 17 Maret 1960. Dari gelar Haji yang disandangnya, agama Opie Kumis dipastikan adalah Islam.

Identitas keluarga Opie Kumis belum pernah terungkap ke publik. Namun Opie Kumis yang asli Betawi diketahui punya seorang adik.

2. Perjalanan Karier Opie Kumis

Berdasarkan data Wikipedia, Opie Kumis mulai berkarier di industri hiburan pada 1991. Namun namanya baru tercatat membintangi acara televisi melalui "Kompor Diamor" pada 1995.

Baca Juga: Berhasil Kalahkan Irjen saat Nyaleg, Latar Belakang Pendidikan Vicky Prasetyo Langsung Dipertanyakan

Banyak yang mengira apabila nama panggung Opie Kumis lantaran kumis yang menghiasi bagian atas bibirnya. Namun dulunya, Opie justru tak punya kumis.

Atas saran sosok bernama Haji Arun, Opie Kumis diminta mencari katel (sejenis laba-laba) di pohon salak. Katel itu lantas diletakkan di atas penggorengan agar mengeluarkan minyak.

Minyak yang dihasilkan dari katel yang mati kemudian dioleskan di atas bibir Opie Kumis. Alhasil kumis benar-benar tumbuh di atas bibir Opie Kumis.

Nama Opie Kumis mulai dikenal ketika membintangi sinetron "Lorong Waktu" season 2 tahun 2000. Peran Opie Kumis di acara "Pesbukers" pun cukup menonjol.

Selain sinetron, acara televisi, dan FTV, Opie Kumis telah merambah layar lebar. Sekitar 20 judul film layar lebar telah dibintangi Opie Kumis hingga 2024.

3. Terjun ke Dunia Politik

Opie Kumis rupanya mendapat tawaran terjun ke dunia politik dari Eko Patrio yang merupakan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN DKI. Eko Patrio juga yang membuat Opie Kumis tak banyak mengeluarkan uang selama kampanye.

Demi jadi caleg, Opie Kumis sempat melakukan persamaan nama di Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Sebab orang-orang lebih mengenalnya sebagai Opie Kumis ketimbang Muchtar Luthfi atau M. Lufti.

Salah satu misi Opie Kumis apabila menjadi anggota DPRD DKI Jakarta adalah untuk membantu masyarakat di wilayah rumahnya di Condet, Jakarta Timur, yang masih kotor dan kumuh.

Opie Kumis ingin bantaran kali Ciliwung di wilayah Condet bisa dibuatkan taman yang asri. Selangkah lagi, keinginan Opie Kumis untuk membantu masyarakat di wilayahnya akan tercapai.

4. Kehidupan Pribadi Opie Kumis

Opie Kumis juga dikenal dengan kehidupan pribadinya yang empat kali menikah dan menjalani poligami. Pernikahan pertama Opie Kumis dengan wanita bernama Susi awalnya dikarunia tiga anak.

Setelah Susi meninggal, Opie Kumis menikah kedua kali. Sayangnya pernikahan tersebut kandas dalam waktu enam tahun karena ada anak Opie Kumis dari istri pertama kurang cocok dengan ibu barunya.

Barulah di pernikahan ketiga, Opie Kumis melakukan poligami. Opie Kumis mendapat izin poligami setelah 10 tahun menikah dengan istri ketiga.

Opie Kumis menikahi istri keempat di usia pernikahan 13 tahun dengan istri ketiga. Istri ketiga dan keempat Opie Kumis kini diceritakan hidup akur berdampingan.

Di usia jelang 64 tahun, Opie Kumis hidup bahagia bersama dua istri, delapan anak, dan delapan cucu.

Itu dia profil Opie Kumis termasuk perjalanan karier serta kehidupan pribadinya.

Kontributor : Neressa Prahastiwi