Suara.com - Angela Lee kembali disorot. Ia ditangkap polisi dari Polda Metro Jaya atas dugaan penggelapan dan penipuan dalam bisnis jual beli tas mewah.
Dulu, Angela Lee pernah menghadapi masalah serupa. Tepatnya pada 2018, perempuan asal Semarang, Jawa Tengah sempat mendekam di penjara bersama sang mantan suami, David Hardian selama sembilan bulan.
Bebas pada November 2018, Angela Lee dalam sebuah wawancara saat itu berjanji tak akan mengulang kesalahan yang sama. Perempuan 37 tahun ini kapok dengan suasana kelam di dalam penjara.
"Kebebasan itu mahal harganya. Jadi setelah aku bebas, aku benar-benar mau bertanggung jawab sama hidupku, atas segala tingkah lakuku, supaya aku enggak mengulangi kesalahan yang sama," ucap Angela Lee.
"Dari hari pertama aku masuk penjara tuh kayak, aduh seram banget tempatnya ya. Aku di sana tidur juga enggak ada kasur kan, jadi benar-benar kapok," ujar mantan host "Pagi-Pagi Ambyar" ini.
Agar tidak mengulang kesalahan yang sama, Angela Lee juga menyatakan tak akan lagi berjualan tas mewah setelah keluar penjara.
"Enggak mau, aku enggak mau bisnis, dagang atau apa pun lagi. Mending kayak bidang jasa aja, kayak sulam alis atau kayak gitu-gitu deh," imbuh Angela Lee.
Nyatanya, janji tinggal lah janji. Angela Lee kembali berurusan dengan hukum akibat penggelapan 15 tas mewah merek Hermes dan Louis Vuitton (LV). Aksinya membuat dua korban berinisial EI dan FI merugi sampai Rp3,2 miliar.
Motif penipuan Angela Lee pun tak jauh berbeda dari kasus terdahulu. Lagi-lagi, Angela tersandung masalah yang berujung laporan polisi gara-gara urusan utang.
Baca Juga: Karier Selebgram Angela Lee, Jadi Tersangka Penggelapan Tas Mewah dengan Modus Cicilan
Belum ada informasi detail perihal kapan Angela Lee dilaporkan atau pun ditangkap. Hanya terdapat penjelasan bahwa Angela tidak diperkenankan pulang setelah memenuhi panggilan pemeriksaan di penyidik Subdit Jatanras Polda Metro Jaya.
Belum disampaikan juga oleh pihak kepolisian, pasal apa saja yang dikenakan kepada Angela Lee atas dugaan penipuan tersebut.
Berita Terkait
-
Karier Selebgram Angela Lee, Jadi Tersangka Penggelapan Tas Mewah dengan Modus Cicilan
-
Profil Angela Lee, Barbie Jowo Yang Kembali Tersangkut Kasus Penipuan Tas Mewah
-
Angela Lee Gelapkan 15 Tas Mewah Gara-Gara Terlilit Utang
-
Angela Lee Ogah Lunasi Sisa Pembayaran 15 Tas Mewah, Korban Rugi Rp3,2 Miliar
-
Profil Angela Lee, Selebgram yang Ditangkap dan Ditahan dalam Kasus Penipuan Tas Mewah
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
15 Film Indonesia Tayang November 2025 di Bioskop, Ada Pangku hingga Agak Laen 2
-
Kelakar Jonathan Latumahina Usai Lihat Chicco Jerikho Jadi Dirinya di Film 'Ozora'
-
Gara-Gara Lapor Pak! Andhika Pratama Terbebani dengan Citra Lucu
-
Sinopsis Because There Is No Next Life, Drama Korea Terbaru Kim Hee Sun
-
Profil Sophie Turner, Mantan Istri Joe Jonas yang Kini Dikabarkan Dekat dengan Chris Martin
-
Di Balik Jeruji Besi, Eks Karyawan Ashanty Akhirnya Akui Gelapkan Uang Perusahaan
-
Sinopsis Sampai Titik Terakhirmu: Perjuangan Cinta Sehidup Semati Albi dan Shella
-
Getaran Batin Acha Septriasa Saat Ucap Syahadat di Film 'Air Mata Mualaf'
-
Pertentangan Batin Acha Septriasa, Antara Karier di Indonesia atau Kebahagiaan Anak di Australia
-
Sinopsis Film Penerbangan Terakhir: Cinta, Godaan, dan Gairah di Balik Kokpit