Suara.com - Gus Miftah mengungkapkan alasannya mundur dari jabatannya di kepemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka. Dia menyebut keputusannya mundur ini setelah direnungkan bahkan Salat Istikharah.
"Saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan dengan sangat mendalam, setelah berdoa, bermuhasabah, dan istikharah, saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," kata pria bernama lengkap Miftah Maulana Habiburrahman ini.
Dia menegaskan pada publik tentang alasannya mundur bukan karena diminta Presiden Prabowo Subianto atau ditekan oleh pihak lain, melainkan murni dari dirinya sendiri. Menurutnya, kemundurannya ini adalah untuk mengormati Presiden Prabowo yang sudah memberikan jabatan tersebut untuknya.
"Keputusan ini saya ambil bukan karena ditekan siapapun, bukan permintaan siapapun tapi semata mata keputusan ini saya ambil karena rasa cinta, hormat dan cinta mendalam pada Presiden Prabowo," katanya terbata-bata karena dirinya menahan tangis.
Terdengar pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji Yogyakarta ini tetap akan berkontribusi untuk Indonesia meski tidak lagi menjadi pejabat negara. Seolah untuk menghibur diri, dia sampai mengutip kata seorang kesatri tentang jabatan adalah titipan.
"Jabatan adalah hanya titipan sementara karena ini karena itu satu sarana untuk berbuat kebaikan. Oleh karena itu, sebagai seorang pendakwah dan pelayan umat bahwa pengabdian pada Indonesia tidak terbatas pada satu jabatan dan kedudukan semata tapi mencakup semua ruang yang bisa memberikan manfaat," katanya.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo karena selama ini sudah memberikan kesempatan untuk menjabat itu.
"Kepada Bapak Presiden, kepada Bapak Presiden, saya mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya atas amanah dan kepercayaan yang telah diberikan kepada saya," katanya.
Baca Juga: Pengunduran Diri Gus Miftah Dapat Apresiasi dari PKL: Budaya Malu Masih Ada di Negeri Ini
Meski mengaku tidak ada tekanan atau paksaan untuk mundur dari pihak lain, namun sebelumnya Gus Miftah sudah diperingatkan langsung oleh Presiden Prabowo. Dia juga sudah diminta untuk menghadap langsung presiden.
Kontributor : Tinwarotul Fatonah
Berita Terkait
-
Misteri Sosok Ta'im yang Ramai Dikaitkan dengan Gus Miftah, Disebut Tak Lulus Kuliah
-
Berani Rendahkan Legenda di Pentas Wayang, Beda Kelas Gus Miftah Vs Yati Pesek
-
Gus Miftah Mundur, Siapa yang Pantas Gantikan? Publik Jawab Begini...
-
Komika Benidictus dan Mamat Alkatiri Kritik Keras Gus Miftah, Singgung Citra Pemuka Agama
-
Lalat Mengerumuni Kepala Gus Miftah Saat Umumkan Mundur, Jadi Hiburan Netizen
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Gagal Bawa Isu Panas di Album Baru, Slank Tetap Kirim Pesan Terselubung
-
Devano Danendra Foto Bareng Lisa Blackpink, Asli atau Palsu?
-
Bimbim Slank Sentil Tren Musik AI: Gampang Ketahuan, Nggak Kayak Manusia
-
Pesona Jackie Chan Belum Padam, The Shadow's Edge Rajai Box Office di Tiongkok
-
Jadi Juri Veiled Musician Indonesia 2025, Novia Bachmid Fokus Cari Vokal Terbaik
-
Di Sidang, Jonathan Frizzy Ngaku Tak Tahu Cairan Vape dari Malaysia Termasuk Obat Keras
-
Narji Rugi Besar saat Panen Jahe, Beri Pesan Menohok untuk Pemerintah
-
Merinding! Dialog di Skenario Persis Ucapan Mantan, Michelle Ziudith Langsung Terima Tawaran Film
-
Michelle Ziudith Jelaskan 'Jangan Panggil Mama Kafir' Bukan Film Horor
-
Bukan di Tanah Air, Film Rangga dan Cinta Diputar Perdana di Festival Film Busan