Suara.com - Ada cerita menarik dari perjalanan musik Rage Against The Machine (RATM). Para personel band tersebut pernah dikurung Secret Service, pasukan pengamanan presiden Amerika Serikat pada 1996.
Cerita ini dibagikan gitaris RATM, Tom Morello dalam dokumenter terbaru berjudul Ladies & Gentlemen… 50 Years Of SNL Music.
Dilansir dari laman NME, Jumat (31/1/2025), RATM ketika itu jadi bintang tamu acara TV populer, Saturday Night Live (SNL). Acara tersebut dipandu oleh Steve Forbes, seorang miliarder yang saat itu jadi kandidat presiden dari Partai Republik.
Memanfaatkan momen tampil di TV, RATM berniat memasang bendera Amerika Serikat secara terbalik di atas amplifier mereka. Morello mengatakan aksi sebagai sikap politik mereka atas kebijakan AS.
"Forbes adalah salah satu orang terkaya di Amerika dan salah satu manusia paling membosankan di dunia. Kami ingin tahu seperti apa reaksinya," kata Morello.
Saat gladi resik, RATM sudah memasang bendera AS secara terbalik di amplifier mereka. Tapi mereka diminta untuk mencopotnya karena dikhawatirkan akan berdampak buruk bagi para pengiklan.
"Kami berpikir, 'Kalian kan mengundang Rage Against The Machine, band yang terkenal dengan lirik "fu** you, I won’t do what you tell me,'" katanya.
Lalu, pada malam pertunjukan, kru RATM kembali memasang bendera dengan cara yang sama, tepat sebelum mereka mulai membawakan Bulls On Parade. Kru SNL yang panik segera mencopotnya lagi hanya beberapa detik sebelum siaran langsung dimulai.
Setelah pertunjukan selesai, suasana di ruang ganti mereka terasa tegang. Tak lama kemudian, perwakilan SNL memberi tahu bahwa lagu kedua mereka dibatalkan karena waktu tayang yang terlalu panjang.
Pengumuman dari kru SNL memantik emosi pemain bass RATM, Tim Commerford.
Commerford merobek salah satu bendera Amerika, menggulungnya menjadi bola, dan melemparkannya ke dalam ruang ganti Steve Forbes.
Forbes tak ada di sana, melainkan keluarganya saja dan jadi korban pelemparan bola bendera tersebut. Untungnya, bola tersebut tidak melukai siapa pun.
Sialnya, di ruang ganti tersebut ada Secret Service yang bertugas mengamankan keluarga Forbes. Karena itu, mereka segera bertindak dan menguncii RATM di dalam ruang ganti mereka.
"Lu mungkin sadar kalau kami nggak ada di akhir acara itu," kata Morello sambil tertawa.
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Isi Surat Nikita Mirzani untuk Prabowo Jelang Sidang Vonis
-
Kabar Duka, Sutradara Gunawan Paggaru Meninggal Dunia
-
Putus dari Dakota Johnson, Chris Martin Kini Pacari Sophie Turner Bintang Game of Thrones?
-
Anak Kedua Baru 4 Bulan, Rizky Billar Was-was Saat Tahu Lesti Kejora Hamil Lagi
-
Gara-Gara Gaya Bicara, Lesti Kejora dan Rizky Billar Kerap Disangka Bertengkar
-
Mengenal Justin Trudeau, Pacar Katy Perry yang Punya Darah Indonesia
-
Ayah Aqeela Calista Bukan Orang Sembarangan, Desainer Langganan Keluarga Jokowi, Ini Profilnya
-
Jenguk Sakit Malah Bikin Konten, Dwi Andhika Sempat Berprasangka Buruk dengan Chika Jessica
-
Ruben Onsu Ngamuk Dituding Sebagai Ayah Gagal
-
Lagi Proses Cerai, Eza Gionino Sepakat Bayar Nafkah Rp25 Juta per Bulan untuk 3 Anak