Suara.com - Pada tahun 2017 lalu publik dihebohkan dengan kasus predator seks yang dilakukan seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang sedang tinggal di Manchester, Inggris.
Reynhard Sinaga, mahasiswa asal Indonesia itu menjadi tersangka atas pemerkosaan brutal yang dilakukan kepada ratusan korban pria yang dilakukan di Manchester.
Atas tindakan yang dilakukannya, Reynhard divonis seumur hidup oleh pengadilan Manchester, Inggris.
Setelah lama tidak terdengar beritanya, nama Reynhard belakangan ini kembali mencuat.
Predator seks itu dikabarkan akan segera dipulangkan kembali ke Indonesia. Salah satu alasan Reynhard dipulangkan adalah permintaan keluarga.
Berikut fakta-fakta soal predator seks Reynhard Sinaga yang kini kembali disorot publik.
1. Kejahatan yang Dilakukan
Reynhard Sinaga dinyatakan bersalah atas 159 pemerkosaan dan 48 serangan seksual kepada korban pria.
Kejahatan seksual itu dilakukan Reynhard dalam rentang waktu dua setengah tahun terhitung dari 1 Januari 2015 hingga 2 Juni 2017.
Baca Juga: Belum Serahkan Dokumen Penting Kasus Pagar Laut, Begini Nasib Kades Kohod Arsin di Kejagung
Kasus Reynhard tersebut bahkan dijuluki sebagai kasus pemerkosaan terbesar dalam sejarah Inggris.
Cara Reynhard memangsa korbannya adalah dengan mengajak mereka ke apartemen miliknya.
Saat berhasil membujuk korban-korbannya ke apartemen, Reynhard melancarkan aksinya dengan mulai membius para korbannya itu.
Dalam keadaan tidak sadar, korban tersebut mulai dilecehkan. Reynhard bahkan merekam pemerkosaan yang dilakukan kepada beberapa korbannya.
2. Hukuman yang Dijatuhkan
Kasus pemerkosaan yang dilakukan Reynhard itu menjadi salah satu kasus pemerkosaan terburuk yang pernah terjadi di Inggris.
Berita Terkait
-
Belum Serahkan Dokumen Penting Kasus Pagar Laut, Begini Nasib Kades Kohod Arsin di Kejagung
-
Predator Seks Reynhard Sinaga Dipenjara Berapa Tahun? Kini Akan Dipulangkan ke Indonesia
-
Akan Dipulangkan ke Indonesia, Perjalanan Kasus Reynhard Sinaga Predator Seks Terburuk dalam Sejarah Inggris
-
Kabar Terbaru Reynhard Sinaga, Predator Seks yang Babak Belur Dianiaya Sesama Napi
-
Reynhard Sinaga Hampir Tewas Dikeroyok Tahanan Lain di Penjara Inggris
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Michelle Ziudith Jelaskan 'Jangan Panggil Mama Kafir' Bukan Film Horor
-
Bukan di Tanah Air, Film Rangga dan Cinta Diputar Perdana di Festival Film Busan
-
Joyland Sessions Digelar November, Bagaimana Nasib Tiket Joyland Festival?
-
Beda Joyland Sessions dan Joyland Festival, Ini Penjelasan Penyelenggara
-
Joyland Sessions 2025 Siap Hadirkan TV Girl hingga LImpratrice di Senayan
-
Raditya Dika Jadi Juri Film Pendek, Kenang Sulitnya Cari Wadah Berkarya Zaman Dulu
-
Sinopsis dan Fakta The Furious: Joe Taslim Tampil Brutal Tanpa CGI
-
Beda dari yang Lain! Veiled Musician Indonesia Buka Jalan Talenta Lokal ke Korea Selatan
-
Sinopsis dan Fakta Menarik The Murky Stream, Drakor Anyar Rowoon di Disney Plus Hotstar
-
Kakak Mpok Alpa Kuliti Sifat Suami Adiknya: Tak Pernah Kumpul dengan Keluarga