Suara.com - Psikolog Lita Gading turut menyoroti kemampuan Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana saat berbicara di depan umum yang belakangan ini disorot publik.
Video saat Menpar Widiyanti Putri Wardhana berbicara terbata-bata di depan publik itu beredar di media sosial.
Hal itu kemudian menjadi sorotan warganet dan juga mengundang Psikolog Lita Gading untuk ikut berkomentar.
“Guys, kalian dengar gak? menteri pariwisata pidato, tapi gak tahu dalam acara apa,” kata Lita Gading dikutip dari unggahan Instagram pribadinya pada Rabu (26/3/2025).
“Aduh itu loh setingkat menteri public speaking-nya oh my God, saya bingung sama Pak Prabowo atau sama kabinet sekarang ini,” katanya melanjutkan.
Psikolog yang baru-baru ini mengkritik Arra si bocah viral itu lantas menanyakan apa saja kriteria yang dibutuhkan untuk menjadi seorang menteri.
“Pemilihan-pemilihan para menteri itu saya gak tahu dilihat dari apanya? dari kecantikannya kah, lalu dari kayanya kah? atau dia berduit kah?” sindir Lita Gading.
“Saya mau minta tolong jelaskan cara pemilihan menteri itu kriterianya apa,” lanjut Lita.
Baca Juga: Jatuh Miskin Nafkahi 50 Orang Keluarga, Nunung Dapat Pesan Menohok dari Psikolog
Kemampuan Menpar Widiyanti disebut Lita sangat kacau, terlebih lagi ia juga kedapatan membaca teks dan terlihat tidak menguasai materi yang disampaikan.
“Masa untuk public speaking aja kacau banget,” kata Lita Gading.
“Dia membaca teks coba, harusnya menguasai dong apa yang akan disampaikan nanti pada saat rapat,” ujarnya menyambung.
Psikolog tersebut lalu meminta maaf karena telah mengkritik salah satu menteri di kabinet Merah Putih tersebut.
Lita Gading menganggap bahwa seharusnya menteri itu memiliki kelebihan lain, bukan hanya sekadar menjual kecantikan.
“Maaf ya kritik, ini kritik banget. Soalnya dia adalah menteri perempuan yag notabene cantik, saya pikir dia juga punya kelebihan lain daripada kecantikannya itu,” ujar Lita Gading.
Psikolog yang merupakan mantan artis itu kemudian menyindir bahwa untuk menjadi seorang menteri, penting untuk melihat tingkat intelektual yang dimiliki.
“Harusnya bukan cuma melihat dari sisi kecantikannya, tapi intelektualnya pak yang harus diperlihatkan, mumpuni nggak,” ujar wanita 50 tahun itu.
Melihat cara berbicaranya di depan umum, Psikolog Lita Gading mengaku bisa mengukur seberapa besar kualitas menpar tersebut.
“Karena public speaking, cara dia berbicara itu terlihat sekali kualitas dia sampai di mana,” ujarnya.
Lita Gading menyindir bahwa seharusnya para menteri memiliki kemampuan bisa bicara di depan umum dengan baik
“Untuk sekelas menteri harusnya bisa lah berbicara secara lugas,”ujar Lita Gading.
Unggahan Lita Gading tersebut turut mendapatkan sorotan dari warganet.
“Menterinya cuma hasil balas budi semua bu, kayak wakil presiden hasil acak konstitusi,” kata akun @uck***
“Emang malu-maluin, kalau negara lain lihat gimana itu,” komen akun @ki.ki***
“Malah bagusan anak mahasiswa ketika memaparkan tugas depan dosen, atau anak SMA yang lagi lomba debat,” ujar akun @yuni***
“Bener tuh, rasanya kok kenapa menteri-menteri pada begitu ya?” komen akun @anty***
Menteri Terkaya di Kabinet Merah Putih
Menteri Widiyanti sebelumnya juga sempat menuai sorotan saat dilantik pada 21 Oktober 2024 lalu. Ia disebut-sebut sebagai menteri terkaya di kabinet Merah Putih.
Kekayaan Menpar Widiyanti mencapai lebih dari Rp5,4 triliun.
Kini menpar tersebut kembali menuai atensi usai kemampuan berbicara di depan umumnya disebut tak mumpuni.
Tak hanya itu saja, saat berbicara dalam Bahasa Inggris, Menpar Widiyanti terlihat gugup dan terbata-bata.
Video saat ia berbicara di depan umum itu kemudian tersebar di media sosial hingga menjadi viral.
Kontributor : Rizka Utami
Berita Terkait
-
Grogi Berbahasa Inggris, Harta Kekayaan Menteri Pariwisata Widiyanti Sentuh Rp 5,4 Triliun
-
Kemampuan Bahasa Inggris Menpar Widiyanti Dicibir, Padahal Lulusan Universitas Bergengsi California
-
Beda Jauh Kekayaan Menpar Widiyanti vs Dedi Mulyadi Usai Kritik Pembongkaran Tempat Wisata
-
Psikolog Lita Gading Minta TV Tak Undang Orangtua Arra: Mereka Bukan Contoh yang Baik!
-
Orangtua TikToker Arra Terancam Diadukan ke KPAI, Buntut Eksploitasi Anak Lewat Konten Buruh Pabrik
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Era Sinetron Belum Mati, Loyalitas Ibu-Ibu di Daerah Jadi Penolong
-
9 Film Komedi Romantis Natal Paling Ikonik Sepanjang Masa, Gak Bikin Bosan!
-
Film Mertua Ngeri Kali Tebar Promo Beli 1 Gratis 1 Buat Nonton di Bioskop
-
Malam Ini di Trans TV: Siap Hadapi Dilema Moral Batman vs Kekacauan Ala Joker?
-
Review Qorin 2: Film Horor Berisi dengan Ending Antiklimaks
-
Potong Rambut Super Pendek, Prilly Latuconsina Bikin Omara Esteghlal Tergila-gila
-
Alasan Haru di Balik Ahmad Dhani dan Mulan Jameela Adopsi Anak, Ternyata Demi Safeea
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi Mertua Ngeri Kali
-
Mau ke DWP 2025? Tiket Lebih Murah Lewat BRImo dengan Promo Buy 2 Get 3
-
Lega Akhirnya Resmi Cerai dari Ahmad Assegaf, Tasya Farasya Kenang Momen Mau Lompat dari Genteng