Suara.com - Industri perfilman Indonesia kembali mencatat sejarah baru lewat film animasi fantasi berjudul "Jumbo."
Karya anak bangsa yang disutradarai Ryan Adriandhy ini resmi masuk dalam jajaran lima besar film Indonesia terlaris sepanjang masa setelah meraih 6.615.669 penonton per Kamis, 24 April 2025.
Dengan pencapaian ini, "Jumbo" sukses menggeser dua film legendaris, yakni "Dilan 1990" (2018) yang sebelumnya mengumpulkan 6.315.664 penonton dan "Pengabdi Setan 2: Communion" (2022) yang mengantongi 6.391.982 penonton.
Tak hanya itu, "Jumbo" juga diperkirakan akan segera melewati capaian "Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1" (2016) yang saat ini berada di posisi keempat dengan 6.858.616 penonton.
Ini menjadikan "Jumbo" sebagai salah satu fenomena perfilman Indonesia yang tidak hanya mencetak rekor dari sisi jumlah penonton, tetapi juga dari segi genre dan produksi.
Film Animasi Lokal dengan Capaian Internasional
"Jumbo" merupakan film animasi fantasi yang diproduksi oleh Visinema Studios, bekerja sama dengan Springboard dan Anami Films.
Tayang perdana pada 31 Maret 2025, film ini langsung disambut hangat oleh penonton dari berbagai kalangan.
Dalam tujuh hari pertama penayangannya saja, film ini sudah berhasil meraih satu juta penonton, dan terus melonjak.
Baca Juga: Cinta Pertama Anies Baswedan Jadi Film? Wah, Wajib Kepoin!
Menariknya, "Jumbo" juga berhasil menggeser posisi "Frozen 2" sebagai film animasi terlaris sepanjang masa di Indonesia.
Bahkan, "Jumbo" menjadi film animasi produksi Asia Tenggara dengan pendapatan tertinggi, yakni lebih dari 8 juta dolar AS, melampaui "Mechamato Movie" dari Malaysia (2022).
Film ini dijadwalkan tayang di 17 negara mulai Juni 2025, termasuk Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Rusia, Ukraina, negara-negara Baltik, dan kawasan Asia Tengah.
Langkah ini menandai pencapaian penting bagi film animasi Indonesia untuk semakin dikenal secara global.
Kisah Inspiratif yang Menyentuh
Film "Jumbo" mengangkat kisah seorang anak yatim piatu bernama Don, yang berusia 10 tahun dan sering kali diremehkan karena tubuhnya yang besar.
Berita Terkait
-
Jogja Film Pitch and Fund 2024 Digelar, Terpilih 4 Film Karya Sineas Lokal yang Menggugah Sanubari
-
Deretan Film Produksi Dee Company yang Diangkat dari Kisah Nyata, Terbaru Tumbal Proyek
-
5 Fakta Film Gundik, Diperankan Luna Maya dan Maxime Bouttier
-
Review Film Beautiful Audrey: Hubungan Mendalam Antara Ibu dan Anak dalam Isu Alzheimer
-
Film Tabayyun Tentang Apa? Dipromosikan Paula Verhoeven karena Merasa Related
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Fakta Film Abadi Nan Jaya, Zombie Lokal yang Terinspirasi dari Kantong Semar
-
Momen Paling Horor Luna Maya Saat Syuting Suzzanna, Bukan Perkara Lawan Setan!
-
Sinopsis Sentimental Value, Drama Keluarga Penuh Luka yang Menggugah Emosi
-
Cerita Ananta Rispo Izin Istri Demi Adegan Romantis di Film
-
3 Fans Theory Tentang Film Abadi Nan Jaya, Zombie Bakal Jadi Wabah Nasional?
-
4 Film Kimo Stamboel di Netflix, Terbaru Abadi Nan Jaya
-
Sinopsis Taxi Driver 3: Balas Dendam Kim Do Ki Makin Ganas!
-
Bertabur Komika, Ananta Rispo Perankan Cucu Sial dalam Film Drama Komedi Ketok Mejik
-
Bukan Lagi Arwah Gentayangan, Suzzanna Akan Jadi Manusia Penuh Derita di Film Terbaru
-
Selain Raisa dan Hamish Daud, 4 Artis Juga Jalani Co-Parenting untuk Jaga Psikologis Anak