Suara.com - Kepergian musisi Gusti Irawan Wibowo atau Gustiwiw masih menyisakan duka bagi mereka yang mengenalnya semasa hidup.
Tak terkecuali bagi komika Hifdzi Khoir, yang sempat berkolaborasi bersama Gustiwiw untuk salah satu lagunya.
Lewat sebuah tulisan di akun X pribadinya pada Senin, 16 Juni 2025 kemarin, Hifdzi Khoir menggambarkan betapa sedihnya dia saat tiba-tiba teringat bahwa Gustiwiw sudah tiada.
"Semalem kebangun, tiba-tiba sedih banget inget bang Gustiwiw," keluh Hifdzi.
Hifdzi Khoir mengenang Gustiwiw sebagai sosok yang sangat baik semasa hidup.
Bahkan, Hifdzi Khoir seperti tidak percaya karena di era sekarang masih ada teman yang seperti Gustiwiw.
"Terlalu banyak yang sayang dirimu bang. Bisa ada orang sebaik itu berteman sama orang lain," kenang Hifdzi.
Ungkapan terima kasih tak lupa Hifdzi Khoir sampaikan ke Gustiwiw, atas ajaran kebaikan yang selama ini dibagikan kepada orang-orang terdekatnya.
"Makasih sudah mengajarkan ke banyak orang, untuk jadi orang baik, tulus dan selalu bikin happy orang banyak," kata Hifdzi.
Baca Juga: Soleh Solihun Ungkap Pertemuan Terakhir dengan Gustiwiw: Dia Minta Diwawancara
Hifdzi Khoir juga percaya, akan sangat banyak orang yang membantu mengirim doa baik agar Gustiwiw mendapat tempat terbaik di sisi Sang Pencipta.
"Semoga sampai waktunya nanti, bisa ketemu di surganya Allah SWT. Walaupun sekarang kamu udah nggak di dunia, aku yakin kamu selalu di hati orang-orang bang atas kebaikanmu," tutur Hifdzi.
Sebagaimana diberitakan, Gustiwiw ditemukan meninggal dunia di kamar mandi sebuah penginapan di Jalan Maribaya, Lembang, Bandung Barat pada Minggu, 15 Juni 2025.
Menurut cerita saksi, Gustiwiw yang menginap bersama temannya memang sempat izin ke kamar mandi pada Minggu dini hari sekitar pukul 02.00.
Namun sampai satu jam setelah meminta izin ke kamar mandi, Gustiwiw tidak muncul lagi. Ia juga sudah tidak merespons saat temannya coba datang memanggil.
Sadar ada yang tidak beres, teman Gustiwiw akhirnya melapor ke petugas keamanan hotel untuk mengecek kondisi sang musisi di kamar mandi.
Hanya saja, bantuan baru datang sekitar pukul 06.00, saat petugas hotel memutuskan membongkar pintu kamar mandi yang terkunci dari dalam.
Setelah pintu kamar mandi berhasil terbuka, petugas hotel mendapati Gustiwiw sudah dalam keadaan tertelungkup.
Sempat dilarikan ke klinik Sespim Polri untuk mendapat pertolongan pertama, Gustiwiw ternyata sudah meninggal dunia sejak sebelum sampai di sana.
Oleh sang ibu, Sri Yulianti, Gustiwiw diduga meninggal dunia akibat serangan jantung saat berada di kamar mandi.
Sri Yulianti bercerita bahwa Gustiwiw sempat mengeluh pusing ke temannya, yang setelah diperiksa ternyata bersumber dari tekanan darah tinggi.
"Sempat kata temennya itu pusing. Terus setelah dokter diagnosis, ternyata tensinya tinggi. Terus jadi jantung," kisah Sri usai pemakaman Gustiwiw di TPU Jatisari 2, Bekasi.
Namun kepada Sri Yulianti sendiri, Gustiwiw tidak pernah mengeluhkan kondisi kesehatannya sama sekali.
Pun ketika berpamitan berangkat ke Bandung, Gustiwiw cuma berkata ke Sri Yulianti bahwa ada jadwal rekaman podcast di sana.
"Nggak ada tanda apa pun. Nggak ada tanda tersirat. Makanya saya kayak nggak percaya," kisah Sri.
Gustiwiw adalah putra mendiang Timur Priyono, yang semasa hidup pernah melahirkan single hits Yang Penting Happy.
Sempat mengikuti jejak sang ayah untuk menulis lagu dan dinyanyikan sendiri, karier Gustiwiw baru melejit saat dirinya dipercaya menjadi produser bagi beberapa penyanyi ternama Tanah Air.
Jebung, Ardhito Pramono, Nadin Amizah dan Sal Priadi adalah contoh beberapa penyanyi yang sempat bekerja sama dengan Gustiwiw untuk melahirkan karya-karya hits.
Berita Terkait
-
Pecah Tangis Sal Priadi, Tulis Pesan Haru Kenang Sosok Gustiwiw
-
Gustiwiw Pernah Ungkap Keinginannya Dikenang Seperti Ini Saat Meninggal
-
Gustiwiw Meninggal Mendadak: Tekanan Darah Tinggi Jadi Pemicu? Pengakuan Ibunda Memilukan
-
Arena Komedi tanpa Rem dalam Film GJLS: Ibuku Ibu-Ibu
-
Haru Keluarga Iringi Pemakaman Musisi Gustiwiw
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
Terkini
-
Potret Pilu Pendidikan di Bogor, Kakak Adik di Parung Bertukar Seragam Demi Sekolah
-
Malah Tahu dari Berita, Kakak Mpok Alpa Kecewa Suami Adiknya Urus Perwalian Anak Tanpa Beri Kabar
-
Beredar Silsilah Keluarga Tasya Farasya, Bolehkah Nikahi Sepupu Seperti Tasyi Athasyia?
-
Bukan Petani Kaleng-kaleng, Narji Kini Jadi Brand Ambassador Pestisida
-
Ibunda Tasya Farasya Kode Keras Soal Karma? Unggahan Ini Bikin Netizen Geger di Tengah Isu Cerai!
-
Jadi Pemain Baru di Air Mata di Ujung Sajadah 2, Daffa Wardhana Akui Deg-degan
-
Dulu Sukses di TV, Narji Kini Banting Setir Jadi Petani: Gue Lebih Cocok Jadi Keluarga Cemara
-
Narji Ungkap Sumber Dana Beli Banyak Lahan Sawah: Pesugihan...
-
Dua Dunia Niken Salindry: Malam Jadi Sinden Kondang, Siangnya Siswi SMA yang Rajin Mengaji
-
Influencer 17+8 Dituding Pasang Tarif Senilai UMR Jakarta Per Jam Saat Jadi Narasumber