"Faktornya kan banyak banget. Ada faktor cuaca, ada faktor keamanan dari tim rescue itu sendiri. Kan itu juga sangat penting," jelasnya.
"Jangan sampai, belum tentu bisa menyelamatkan korban, malah jadi nambah korban lagi," lanjut Ira.
Ia pun menyayangkan budaya berkomentar tanpa didasari fakta, yang kini marak terjadi di dunia maya.
"Ya itu lah sifat media sosial, yang dulu mungkin banyak hal cuma kita pikirin dalam hati, sekarang semua bisa ditumpahkan. Jadi kadang hal-hal yang harusnya belum siap ditumpahkan, belum diolah lagi dengan fakta, udah asal main ngomong aja," keluh Ira.
Kronologi Jatuhnya Pendaki Asal Brasil
Insiden nahas yang menimpa Juliana Marins (32) terjadi sekitar dua pekan sebelumnya.
Berdasarkan laporan tim Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) dan Basarnas, Juliana bersama beberapa rekannya melakukan pendakian melalui jalur Sembalun.
Pada Jumat, 20 Juni 2025, saat berada di jalur menuju puncak, tepatnya di area sekitar tanjakan sebelum Plawangan Sembalun yang dikenal memiliki medan curam dan berbatu, Juliana diduga tergelincir saat mencoba mencari spot untuk berfoto.
Upaya evakuasi sebenarnya sudah diinisiasi oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNGR, TNI, Polri, dan para pemandu lokal. Namun, prosesnya menghadapi kendala luar biasa.
Baca Juga: 7 Fakta Korupsi Kepala Basarnas, Disorot Pasca Evakuasi Juliana Marins di Gunung Rinjani
Juliana Marins disebut jatuh ke jurang sedalam 600 meter, yang area sekelilingnya diselimuti kabut tebal dan bisa mengancam keselamatan tim evakuasi sendiri.
Berita Terkait
-
Nyaris Tewas di Rinjani: Kisah Ajaib Warga Irlandia Selamat dari Jurang 200 Meter!
-
Jenazah Pendaki Juliana Marins Dipulangkan ke Brasil Usai Diautopsi
-
'Naik Gunung Bukan ke Mal', Pemerintah Bakal Rombak Total Aturan Pendakian?
-
Babak Baru Tragedi Rinjani: Polisi Periksa Pemandu dan TO, Siapa Jadi Tersangka?
-
Hasil Autopsi Ungkap Kengerian di Rinjani, Kenapa Jenazah Juliana Marins Masih di Bali?
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
29 Tahun Penantian, Foo Fighters Bayar Tuntas Kerinduan Penggemar di Indonesia
-
Film Mimpi Keluarga Sempurna Memukau di Jakarta World Cinema Week 2025
-
7 Rekomendasi Film Horor Berlatar Halloween
-
Aksi Musdalifah Tiru Gaya Jaden Smith Di-repost sang Artis, Marah atau Suka?
-
Jadi Koruptor di Jembatan Shiratal Mustaqim, Agus Kuncoro Tak Kesulitan: Banyak Referensi di Negara
-
Felix Siauw Soroti Pencegatan Kapal Kemanusiaan untuk Gaza: Bukti Hukum Internasional Diabaikan
-
Angelina Sondakh Sentil Film Jembatan Shiratal Mustaqim: Cara Korupsinya Cuma Dibocorin Satu!
-
Sinopsis The Strangers: Chapter 2, Teror Baru Maya dari Trio Pembunuh Bertopeng
-
Taqy Malik Punya Waktu 2 Minggu, Lunasi Utang Sengketa Tanah Rp6,8 Miliar atau Kosongkan 7 Kavling
-
Gagal Lunasi Pembayaran, Taqy Malik Diminta Angkat Kaki dari Lahan Sengketa