Faruq tidak hanya mengidentifikasi masalah, tetapi juga menawarkan solusi komprehensif dari hulu hingga hilir.
Ia mengusulkan pengawasan digital secara proaktif, edukasi literasi yang terstruktur bagi konsumen, serta program pemulihan yang humanis bagi korban overclaim produk.
Pendekatan holistik Faruq menunjukkan pemahaman mendalam tentang ekosistem digital dan dampaknya terhadap konsumen.
Sementara itu, juara ketiga, Putri Malahayati, mahasiswi Universitas Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan, membawa isu sensitif yang terjadi di lingkungan profesional: perundungan terhadap dokter residen.
Isu ini, yang seringkali tersembunyi di balik dinding institusi medis, memiliki dampak serius terhadap kualitas pelayanan kesehatan dan kesejahteraan para calon dokter.
Putri memotret realitas pahit ini dan, yang lebih penting, menawarkan strategi untuk memutus mata rantai perundungan tersebut.
Esainya menjadi seruan untuk menciptakan lingkungan pendidikan dan kerja yang lebih sehat dan suportif bagi para tenaga medis muda.
Kompetisi ini bukan sekadar ajang unjuk kebolehan menulis. Lebih dari itu, para peserta ditantang untuk mengidentifikasi masalah penting di lingkungan sekitar berdasarkan pengalaman pribadi, menganalisis akar masalah, dan memikirkan solusinya secara inovatif.
Proses seleksi pemenang didasarkan pada ketajaman identifikasi masalah, pola pikir logis, konstruksi penyelesaian masalah yang kuat, serta kemampuan untuk meyakinkan pentingnya isu yang diangkat dan mempertahankan argumentasi.
Baca Juga: Apa Pendidikan Awkarin? Ngaku Malu dan Salah Pilih di Pemilu 2024
"Menulis bukan sekadar keterampilan teknis. Melalui Essay Contest, para peserta dilatih untuk mengasah welas asih, berpikir kritis, dan keberanian menawarkan solusi. Keterampilan kepemimpinan yang semakin penting di tengah dunia yang tak pasti, termasuk tantangan di era AI saat ini," kata Felicia Hanitio, Deputy Program Director Bakti Pendidikan Djarum Foundation.
Berita Terkait
-
Apa Pendidikan Awkarin? Ngaku Malu dan Salah Pilih di Pemilu 2024
-
Mempersiapkan Generasi Muda agar Berdaya Menghadapi Masa Depan
-
Gen Z Wajib Tahu! Axioo - Somethinc Gabungkan Teknologi dan Gaya Hidup dalam Kolaborasi Unik!
-
Terungkap! Rahasia Belanja Online Gen Z, Media Sosial Jadi Kunci?
-
Pensiun Dini Bukan Lagi Mitos: Gen Z Ubah Aturan Main Dunia Kerja
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
Terkini
-
Pesta DJ Seksi di Riau saat Sumut Banjir Bandang, Netizen Geram: Di Mana Hati Nurani?
-
6 Pemeran Film Laut Bercerita, Reza Rahadian dan Eva Celia Dipasangkan Sebagai Kekasih
-
Geger Ferry Irwandi Galang Donasi Banjir Tembus Rp10 Miliar dalam 24 Jam
-
Momen Haru Bocah Pengungsi di Aceh Tanya Ini, Najwa Shihab Sampai Kaget
-
Profil Rizky Arief, CEO HMNS yang Donasi Rp500 Juta untuk Sumatera dan Aceh Lewat Ferry Irwandi
-
Bukan Sekadar Tontonan, Chicco Jerikho Sebut Film Ozora sebagai Simbol Perlawanan
-
Seberapa Kaya Timothy Ronald? Bangun Tidur Langsung Donasi Rp100 Juta untuk Korban Bencana
-
Anggun: Saya Enggak Pakai Botox, Ini Rahasia Kulit Sehat Sang Diva di Tengah Jadwal Padat
-
Sinopsis Marty Supreme, Film Timothee Calamet Raih Rating Nyaris Sempurna
-
4 Fakta Menarik Film Laut Bercerita, Adaptasi Besar yang Ditunggu Pembaca