- Cholil Mahmud menilai musisi punya tanggung jawab moral untuk menyuarakan keresahan masyarakat lewat karya.
- Kedekatan musik dengan industri sering membuat isu sosial-politik jarang diangkat dalam lagu-lagu masa kini.
- Ia mendorong seniman menjadi bagian dari gerakan “warga jaga warga” demi menjaga kewarasan publik melalui seni.
Suara.com - Aksi demonstrasi dalam beberapa hari terakhir di sejumlah daerah Indonesia kembali menyoroti berbagai persoalan sosial-politik. Di tengah situasi itu, suara seniman dan musisi dianggap penting untuk ikut menyuarakan keresahan publik.
Hal ini disampaikan vokalis sekaligus gitaris Efek Rumah Kaca, Cholil Mahmud, yang menegaskan bahwa musik seharusnya tidak melulu soal industri, melainkan juga refleksi dari kondisi masyarakat.
"Sulit kelihatannya (musisi untuk bersuara). Kedekatan musik dan industri membuat hal-hal yang ada urusannya dengan membangkitkan kritisisme itu, dari dulu, sudah jarang jadi topik yang diangkat," kata Cholil Mahmud saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat pada Senin, 1 September 2025.
"Sehingga momentum ini, Seni Melawan Tirani, bisa jadi awalan untuk membuka mata kita semua," ucapnya menyambung.
Menurut lelaki 49 tahun tersebut, musisi memiliki tanggung jawab moral untuk menularkan kepekaan mereka kepada masyarakat, terutama ketika ketidakadilan terjadi.
"Industri butuh kepekaan-kepekaan dari senimannya. Kalau seniman dianggap lebih peka dari masyarakat, ya tularkan kepekaan itu untuk mengugah," tutur Cholil.
Cholil menambahkan, jika justru masyarakat lebih peka terhadap situasi sosial-politik, maka musisi tidak boleh menutup telinga.
"Kalau ternyata masyarakatnya yang lebih peka terhadap situasi, ya sudah, musisinya nih karena sudah terbiasa dengan industri, dengar dong masyarakat. Karya-karya mereka kan cerminan dari keresahan masyarakat," ucapnya.
Sang musisi juga menyinggung pentingnya konsep "warga jaga warga" dalam dunia seni. Menurutnya, seniman juga bagian dari warga yang bisa menjaga kewarasan publik lewat karya.
Baca Juga: Investor Wajib Waspada! OJK Imbau Jangan Telan Mentah-mentah Rumor Unjuk Rasa
"Jadi warga jaga warga dalam konteks seni itu dalam kekaryaannya ya bisa menumbuhkan rasa peka terhadap ketidakadilan, penindasan, karena kegetiran itu nyata dan harus dipantulkan ke dalam karya-karya," ungkap Cholil.
Ketika ditanya soal bentuk perlawanan kecil yang bisa dilakukan, Cholil menyebut sikap sederhana namun konsisten bisa jadi langkah nyata.
"Perlawanan kecil ya kalau buat lagu, ingin berbisnis dengan sehat, itu kayanya sikap yang harus ada di musisi-musisi," tegasnya.
Pernyataan Cholil muncul di tengah gelombang protes yang melibatkan ribuan mahasiswa, buruh, hingga aktivis di Jakarta dan kota besar lainnya dalam beberapa hari terakhir.
Demonstrasi tersebut menyoroti soal isu kenaikan tunjangan DPR yang bernilai fantastis serta rencana kenaikan pajak di tengah sulitnya ekonomi Indonesia.
Lewat pandangannya, Cholil berharap musisi dan seniman bisa hadir sebagai pengingat sekaligus cermin dari suara masyarakat.
Berita Terkait
-
BEM SI Mendadak Batalkan Aksi Demo 2 September Hari Ini, Ada Apa?
-
Apatis atau Aksi? Pilihan Anak Muda di Tengah Gelombang Protes
-
Vokal Kritik Pemerintah, Akun Instagram Ferry Irwandi Diduga Dibatasi: Semuanya Jaga Diri!
-
Ferry Irwandi Sentil Prabowo Usai Penyerangan Kampus Unpas dan Unisba oleh Aparat: Terorisme!
-
Kampus Diserang Hingga Mahasiswa Dituduh Makar di Bandung, Ge Pamungkas Senggol Dedi Mulyadi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Reaksi Marsha Aruan Dengar Kabar El Rumi Lamar Syifa Hadju
-
Dituding Rampas Aset Karyawan, Ashanty: Cuma Cek Akun Perusahaan
-
Vicky Prasetyo Ngaku Pernah Dibayar Rp1,8 Miliar Cuma untuk Pura-Pura Pacaran
-
Lahir dari Tangan Dingin Aminoto Kosin, Amagra Siap Guncang Musik Indonesia
-
Minta Sidang Tatap Muka, Ammar Zoni Janji Akan Buka-bukaan
-
Ammar Zoni Ngaku Diperas Rp300 Juta, Pengacara: Kalau Enggak Dikasih, Kasusnya Dinaikkan
-
Mata Masih Bengkak usai sang Ibu Meninggal, Olla Ramlan Dibuat Sakit Hati Karena Warganet
-
Keluarga Heboh Dukung Azizah Salsha Main Padel, Ekspresi Sinis Aaliyah Massaid Jadi Sorotan
-
Fear the Night: Ketika Pesta Lajang Berubah Jadi Pertarungan Hidup Mati, Malam Ini di Trans TV
-
Hubungannya Unik dengan Sang Ibu, Keanu AGL Cerita Pernah Diteriaki Maling