Dia juga meminta Presiden Prabowo harus punya gebrakan sendiri meskipun masih sering meminta saran pada pendahulunya.
"Presiden itu boleh saya di-advice oleh mantan presiden, tapi presiden itu harus punya freedom of action senditi dan itu publik bisa menilai," katanya.
Presiden Prabowo juga harus benar-benar bisa membuat para menteri dan pejabat pemerintahan kompak mendukungnya sebelum minta dukungan ke publik.
Pernyataan Wibawanto ini mendapatkan banyak pujian dari netizen karena dirasa memang Prabowo harus melakukan hal tersebut di kondisi seperti ini.
Banyak juga netizen yang jadi penasaran dengan sosok Wibawanto Nugroho ini.
Pria bernama lengkap Wibawanto Nugroho Widodo ini adalah seorang pakar politik. Dia memiliki rekam jejak akademis dan profesional yang luar biasa.
Pria kelahiran 12 Mei 1977 ini dikenal sebagai pakar di berbagai bidang, mulai dari politik, keamanan nasional, pertahanan, strategi, hingga kepemimpinan.
Jabatan dan pengalamannya pun tak main-main, ia pernah menjadi Staf Ahli Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan menjadi arsitek utama formulasi Peraturan Presiden (PERPRES) Nomor 47 tahun 2023 tentang Strategi Keamanan Siber Nasional dan Manajemen Krisis Siber.
Dia juga merupakan dosen di Program Studi Hubungan Internasional di Universitas Pelita Harapan (UPH) dan pernah menjadi konsultan di World Bank Group.
Baca Juga: 4 Hari Lalu Jerome Polin Spill Buzzer Pemerintah Bakal Bergerak, Marissya Icha Kini Puji Prabowo
Berbagai penghargaan internasional dan partisipasi di forum-forum global, seperti "U.S. Army Global Symposium", membuktikan kompetensinya yang diakui dunia.
Dia memiliki latar belakang pendidikan yang sangat mentereng dari berbagai universitas di Indonesia dan luar negeri.
Mulai dari Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti, kemudian mendapatkan gelar M.A. in International Business and Management dari University of Bradford di Inggris.
Lanjut lagi M.A. in Strategic Security Studies & War College Diploma in Irregular Warfare and Combating Terrorism dari U.S. National Defense University di Washington, D.C.
Dia pun meraih Master of Public Policy (M.P.P.) dari Schar School of Government and Policy, George Mason University di Virginia.
Terakhir geral Ph.D dari University of Exeter di Inggris.
Tag
Berita Terkait
-
Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
-
Aktivis '98 Desak Prabowo Rombak Total Kabinet Pasca-Demo Berdarah
-
Beijing Dalam 8 Jam, Apa Saja Agenda yang Dilakukan Presiden Prabowo?
-
Jimly Asshiddiqie Minta Prabowo Ambil Pajajaran: Jangan Punya Ide Sendiri, Enggak Bisa!
-
PSI Bongkar Upaya Adu Domba Jokowi-Prabowo: Dalang di Balik Kerusuhan Terungkap?
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Melanie Subono Minta Kawal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bosan dengan Janji-Janji Politik
-
Hari Pertama Pestapora 2025 Pecah Lewat Aksi Kolaborasi Sal Priadi dan Slank
-
Duet di Pestapora 2025, Iwan Fals dan Ebiet G Ade Klarifikasi Kabar Berseteru
-
Sinopsis Film Gereja Setan, Terinspirasi Kisah Nyata Mongol Stres
-
Catat! Jam Konser Dewa 19 All Stars Chapter 2 di GBK Besok Dimajukan
-
Review The Conjuring: Last Rites: Penutup yang Antiklimaks dan Kurang Gong
-
Sinopsis dan Fakta Menarik My Youth, Drakor Comeback Song Joong Ki Tayang di Viu Hari Ini
-
Choo Young Woo Dituding Paedofil, Case Ponsel Siswi SMA di Depan Toko Dewasa Jepang
-
Sinopsis Queen Mantis, Dilema Detektif Ungkap Pembunuhan Berantai
-
Wawancara Rocker Dunia, Melanie Subono Lebih Panik Ketemu Band Wali