- Video viral siswa SD berjalan jongkok saat terima makanan.
- Aksi guru menjawab kritik atas sopan santun para siswanya.
- Pemandangan tersebut menuai beragam reaksi pro dan kontra warganet.
Suara.com - Sebuah video singkat dari sebuah ruang kelas sekolah dasar (SD) berhasil menyentuh hati jutaan warganet dan memicu perbincangan hangat tentang pentingnya pendidikan karakter.
Video tersebut menampilkan momen unik saat para siswa menerima makanan bergizi gratis (MBG) dari guru mereka, namun dengan cara yang sarat akan nilai-nilai luhur budaya dan sopan santun tingkat tinggi.
Momen ini menjadi viral bukan hanya karena pemandangannya yang menyejukkan, tetapi juga karena konteks yang melatarbelakanginya.
Video tersebut dibuka dengan tangkapan layar sebuah pesan singkat yang diduga merupakan keluhan atau masukan kepada sang guru.
"Pak, tolong anak-anaknya diajarin sopan santun ya!" tulis di keterangan video tersebut.
Seolah menjawab langsung teguran tersebut, sang guru, yang tampak mengenakan seragam dinas dipadukan dengan iket atau penutup kepala khas Jawa, menunjukkan hasil didiknya dengan cara yang tak terduga.
Dalam video yang diiringi alunan musik gamelan Jawa yang syahdu, terlihat ia duduk di lantai kelas di depan tumpukan kotak makanan.
Satu per satu, para siswanya maju untuk mengambil jatah makanan mereka. Namun, alih-alih berjalan biasa, anak-anak berseragam merah-putih itu maju dengan cara laku dodok atau berjalan jongkok menggunakan lutut.
Ini adalah gestur yang dalam budaya Jawa menunjukkan rasa hormat dan kerendahan hati yang luar biasa kepada orang yang lebih tua atau dihormati.
Baca Juga: Heboh! Anak Menteri Keuangan Minta Maaf Tuduhan Agen CIA ke Sri Mulyani: Hanya Bercanda?
Setibanya di hadapan sang guru, setiap siswa menerima kotak makanan dengan kedua tangan, lalu menundukkan kepala sejenak sebagai tanda terima kasih, mirip dengan gestur mencium tangan (salim) namun tanpa kontak fisik.
Setelah itu, mereka kembali ke tempat duduknya dengan cara yang sama, yakni berjalan jongkok. Tak ada keributan, tak ada saling serobot. Semua berjalan dengan tertib, khidmat, dan penuh adab.
Pemandangan ini sontak menjadi jawaban telak atas keluhan yang terpampang di awal video.
Sang guru tidak membalas dengan kata-kata, melainkan dengan bukti nyata bahwa pendidikan sopan santun dan budi pekerti telah tertanam kuat dalam diri murid-muridnya.
Cara ini dinilai jauh lebih efektif dan mendalam, karena tidak hanya mengajarkan teori, tetapi juga mempraktikkannya dalam kegiatan sehari-hari di sekolah, seperti saat pembagian makanan.
Video ini dengan cepat menyebar di berbagai platform media sosial, menuai pro dan kontra warganet.
Berita Terkait
-
Heboh! Anak Menteri Keuangan Minta Maaf Tuduhan Agen CIA ke Sri Mulyani: Hanya Bercanda?
-
CEK FAKTA: DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025, Benarkah?
-
Menkeu Purbaya Minta Kepala BGN Jelaskan ke Publik soal Rendahnya Serapan Anggaran MBG
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Cairkan Bansos Rp 7 Juta per NIK, Benarkah?
-
3 Fakta Viral Tanggul Beton Misterius di Laut Cilincing Ganggu Nelayan, Bukan Proyek Pemerintah?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Sinopsis The Legend of Aang: The Last Airbender, Tampilkan Aang Versi Dewasa
-
4 Fakta Menarik Film Merias Mayat yang Bakal Tayang 2026, Reza Rahadian Jadi Jenazah
-
Rating Drama Korea Pro Bono dan Surely Tomorrow Bersaing, Mana yang Lebih Seru?
-
Renegades: Tim Navy SEALs Nekat Curi Emas Nazi 27 Ton di Dasar Danau, Malam Ini di Trans TV
-
Danur: The Last Chapter Tayang 2026, Prilly Latuconsina Hadapi Teror Terakhir Bareng Zee Asadel
-
Gandeng Dua Maestro Legendaris Malaysia, Puspa Indah Hidupkan Kembali Hits "Madah dan Kerenah"
-
Ngidam Sultan Ala Lesti Kejora, Mau Bangun Restoran Hingga Rumah Bersalin
-
Deretan Serial dan Film Marvel yang Bertema Natal, Mana Favoritmu?
-
10 Tahun Setia Jadi Risa di Danur, Ini Alasan Prilly Latuconsina Tolak Banyak Tawaran Film Horor
-
Era Sinetron Belum Mati, Loyalitas Ibu-Ibu di Daerah Jadi Penolong