- Taufiq LIDA mengapresiasi kinerja Gubernur Aceh dalam penanganan bencana, namun menyentil beberapa kepala daerah (Bupati) yang dinilai 'hilang' dan tidak berada di lokasi saat rakyatnya menderita.
- Bantuan yang masuk dinilai sangat minim dibandingkan skala bencana, dan distribusi terhambat parah akibat infrastruktur yang rusak serta kelangkaan BBM.
- Kendala utama di lokasi bencana adalah masalah logistik, BBM, dan terputusnya jaringan komunikasi (sinyal), yang membuat koordinasi dan penyaluran bantuan menjadi sangat sulit.
Suara.com - Penanganan bencana banjir di Aceh mendapat sorotan tajam dari Taufiq LIDA.
Pulang ke kampung halaman dan melihat langsung kehancuran yang terjadi, ia memberikan penilaian jujur terhadap kinerja pemerintah daerah setempat.
Dalam wawancara di Jakarta Selatan, Jumat (5/12/2025), Taufiq tidak segan memberikan apresiasi kepada pejabat yang sigap.
Ia melihat Gubernur Aceh bekerja keras menangani situasi darurat ini.
"Ya, kalau dari gubernur sendiri memang sangat kita apresiasi, kerjanya luar biasa," kata Taufiq memulai penilaiannya.
Namun, pujian tersebut tidak berlaku rata.
Taufiq LIDA menyayangkan sikap beberapa kepala daerah tingkat dua yang dinilai lamban, bahkan tak terlihat batang hidungnya di lokasi bencana.
Ia juga mengakui ada bupati yang gerak cepat alias gercep. Namun, kritikan pedas ia layangkan bagi pejabat yang justru menghilang saat rakyatnya membutuhkan sosok pemimpin.
"Ada beberapa bupati yang memang luar biasa secara langsung gercep dalam menanggulangi bencana ini, tapi ada beberapa yang hilang, nggak ada di tempatnya," sentil Taufiq.
Baca Juga: Kesaksian Taufiq LIDA di Lokasi Bencana Aceh: Korban Lolos dari Maut, Kini Kelaparan
Beberapa bupati di Aceh memang terang-terangan menyerah menghadapi Banjir. Merespons hal tersebut, Gubernur Aceh Muzakir Munaf alias Mualem meminta mereka untuk mengundurkan diri saja.
Selain masalah kepemimpinan, kendala teknis di lapangan menjadi penghambat utama. Taufiq LIDA menyoroti minimnya bantuan yang masuk jika dibandingkan dengan luasnya area terdampak.
Kesenjangan antara kebutuhan dan ketersediaan bantuan sangat terasa. Hal ini memperparah penderitaan para korban yang sedang menunggu uluran tangan.
"Sangat sedikit sekali dengan bencana yang begitu besar, bantuan yang begitu besar memang sangat sedikit," keluhnya.
Masalah utama distribusi adalah logistik dan infrastruktur. Jalanan yang putus dan jembatan yang hancur membuat penyaluran bantuan tersendat parah.
Bahan bakar minyak (BBM) juga menjadi barang langka yang sangat krusial untuk operasional alat berat dan kendaraan evakuasi.
Berita Terkait
-
Inul Daratista Semprot Pejabat yang Cuma Foto-Foto di Lokasi Banjir Aceh: Capek Deh!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Gubernur Aceh Mualem Jajan Es Krim di Motor Pelat BK, Sindir Gubsu Bobby Nasution?
-
Viral Pengadaan iPhone Rp 90 Juta untuk Bupati Aceh Singkil Tuai Kritik Publik: Katanya Efesiensi
-
Viral Ada Sosok Saudagar Aceh di Logo Kota AS, Terungkap 5 Fakta Sejarahnya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Promo Akhir Pekan! Cara Nonton Film di XXI Cuma Bayar Setengah Harga
-
Kesaksian Taufiq LIDA di Lokasi Bencana Aceh: Korban Lolos dari Maut, Kini Kelaparan
-
Perjuangan Taufiq LIDA Terjebak Longsor di Aceh, Lakukan Apa Saja Agar Selamat
-
Yakin Tak Akan Kabur dan Hilangkan Barang Bukti, Alasan Polisi Lepaskan Lisa Mariana
-
Top 10 Tren Google 2025, Dari Jumbo Hingga Brave Pink Hero Green Paling Dicari
-
Siapa Saja Anggota Pandawa Group? Ajak Masyarakat Indonesia Patungan Beli Hutan
-
Penjelasan Dinsos Langkat Terkait Isu Minta Uang Hasil Galang Donasi Selebgram
-
Viral Video Momen Almarhum Gary Iskak Salat di Atas Mobil saat Liburan di Luar Negeri
-
4 Fakta Menarik Film Extraction: Taego yang Gaet Lisa BLACKPINK dan Ma Dong Seok
-
5 Artis Paling Banyak Dicari di Google Indonesia 2025, Kenny Austin Nomor Satu