Foto / News
Sabtu, 23 Juli 2016 | 16:04 WIB
Sejumlah orangtua korban vaksin palsu kembali berkumpul dan menggelar aksi di Rumah Sakit (RS) Harapan Bunda, Sabtu (23/7/2016). [Suara.com/Oke Atmaja]
Sejumlah orangtua korban vaksin palsu kembali berkumpul dan menggelar aksi di Rumah Sakit (RS) Harapan Bunda, Sabtu (23/7/2016). [Suara.com/Oke Atmaja]
Sejumlah orangtua korban vaksin palsu kembali berkumpul dan menggelar aksi di Rumah Sakit (RS) Harapan Bunda, Sabtu (23/7/2016). [Suara.com/Oke Atmaja]
Sejumlah orangtua korban vaksin palsu kembali berkumpul dan menggelar aksi di Rumah Sakit (RS) Harapan Bunda, Sabtu (23/7/2016). [Suara.com/Oke Atmaja]
Sejumlah orangtua korban vaksin palsu kembali berkumpul dan menggelar aksi di Rumah Sakit (RS) Harapan Bunda, Sabtu (23/7/2016). [Suara.com/Oke Atmaja]
Sejumlah orangtua korban vaksin palsu kembali berkumpul dan menggelar aksi di Rumah Sakit (RS) Harapan Bunda, Sabtu (23/7/2016). [Suara.com/Oke Atmaja]

Suara.com - Sejumlah orangtua korban vaksin palsu kembali berkumpul di Rumah Sakit (RS) Harapan Bunda, Sabtu (23/7/2016). Mereka melakukan aksi solidaritas yang didampingi perwakilan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) dan Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), demi menuntut tanggung jawab rumah sakit terkait penggunaan vaksin palsu. [Suara.com/Oke Atmaja]

Load More