Suara.com - Sebuah penelitian terkini mengungkapkan bahwa lelaki dengan kebotakan wajar (moderat) yang mempengaruhi bagian depan dan bagian tengah kepalanya pada usia 45 tahun memiliki 40 persen lebih tinggi terkena risiko kanker prostat agresif di kemudian hari daripada rekan-rekannya yang tidak botak.
Penelitian dari Prostate, Lung, Colorectal and Ovarian (PLCO) Cancer Screening menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pola lain kebotakan dan kanker prostat.
Penulis senior Michael B. Cook mengatakan, data mereka yang menunjukkan kemungkinan kuat adanya hubungan antara perkembangan kebotakan dan kanker prostat agresif, terlalu cepat untuk disimpulkan.
Oleh karena itu, tambah dia, bahwa temuan tersebut perlu diteliti lagi lebih lanjut untuk memastikan apakah pola kebotakan tertentu terkait dengan risiko kanker sehingga bisa digunakan untuk membantu mengidentifikasi orang yang mungkin berada pada peningkatan risiko kanker prostat agresif.
Tim risetnya saat ini sedang melakukan analisis pada dua kelompok tambahan untuk mengeksplorasi hubungan antara pola kebotakan pada laki-laki dan risiko pengembangan dan kematian akibat kanker prostat. Penelitian ini dipublikasikan secara online dalam Journal of Clinical Oncology. (Zeenews)
Berita Terkait
-
Rambut Makin Tipis di Usia 20-an? Lawan Kebotakan Dini dengan 7 Jurus Ampuh Ini Sebelum Terlambat!
-
Lawan Kanker Prostat Tanpa Merusak Organ Lain? Kenali Terapi Lutetium PSMA
-
Gejala Kanker Prostat Bisa Muncul Lewat Urine, Ini 6 Tandanya!
-
Kerap Dinikmati Berlebihan, 5 Makanan Ini Bisa Picu Kanker Prostat
-
10 Penyebab Rambut Rontok Berlebihan: dari Stres hingga Faktor Keturunan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial