Suara.com - Musik ternyata tak hanya indah untuk didengar sehingga tubuh menjadi rileks, tetapi juga bisa membantu Anda mengatasi beberapa penyakit tertentu.
Di India, musik bahkan telah lama dikaitkan dengan terapi penyembuhan karena diyakini memiliki efek terapeutik. Melodi yang menenangkan seperti bunyi yang dikeluarkan oleh seruling, harmonium atau gitar dapat membuat suasana hati seseorang yang mendengarnya menjadi lebih baik.
Berikut adalah beberapa manfaat musik bagi kesehatan jiwa dan fisik:
1. Mengurangi kecemasan dan stres
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mendengarkan musik religius atau suara seruling dikaitkan dengan penurunan tingkat kecemasan dan stres sehingga memberikan rasa nyaman bagi seseorang yang mendengarkan musik tersebut.
2. Mengurangi rasa sakit
Ingin mengurangi rasa sakit atau meredakan stres? Cobalah mendengarkan musik lembut yang menyamankan hati Anda. Para peneliti percaya bahwa mendengarkan musik dapat membantu melawan rasa nyeri, menghilangkan stres dan bahkan mengalahkan depresi karena langsung bisa memperbaiki suasana hati Anda.
3. Membantu menurunkan tekanan darah
Penelitian menunjukkan bahwa mendengarkan musik damai dengan menutup mata dapat meredam ketegangan yang terjadi dalam tubuh Anda yang pada gilirannya mampu menurunkan tekanan darah Anda.
4. Baik untuk kesehatan jantung
Mendengarkan musik selama setengah jam tidak hanya menenangkan telinga, tetapi juga baik untuk jantung sebagai getaran yang baik dari musik yang menenangkan mengatur irama jantung. Tak hanya itu, pernapasan Anda pun menjadi lebih teratur dan santai begitu pula dengan otak Anda yang menjadi rileks.
5. Meringankan migren dan sakit kepala
Musik juga bisa dijadikan sebagai obat alami yang dapat membantu meredakan sakit kepala dan migrain, karena musik yang lembut bisa menenangkan saraf otak.
6. Meningkatkan kekebalan
Mendengarkan musik yang benar-benar menenangkan hati bisa mengirimkan pesan ke otak untuk mengeluarkan hormon positif yang pada gilirannya meningkatkan kekebalan tubuh.
7. Meningkatkan konsentrasi dan memori
Pernahkah Anda memperhatikan bahwa kita belajar lirik lagu awal tapi sulit untuk mengingat hal-hal penting lainnya. Hal ini karena musik mengaktifkan otak dan membantu dalam retensi informasi dan peningkatan konsentrasi. (Zeenews)
Berita Terkait
-
Prinsip 26 Tahun Rocket Rockers Tampil Organik: Sequencer Cuma Buat Kaum Lemah!
-
Soleh Solihun Soroti 'Jakarta Sentris', Dorong Kunto Aji Wujudkan Jambore Musisi Nasional
-
Once Ungkap Sejarah Kelam Royalti Musik di Indonesia, dari Amarah Musisi Dunia dan Bencana Kelaparan
-
Musisi Papan Atas Bersatu di IMUST 2025, Rumuskan Arah Baru Industri Musik Nasional
-
Konser eaJ Siap Digelar Akhir Pekan Ini, Stok Tiket Menipis
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya