Suara.com - Jadwal kerja yang sibuk kerap membuat Anda makan malam setelah pukul 6 sore.
Kebanyakan orang yang telat makan malam biasanya baru bisa mengisi perutnya pukul 7 sore.
Namun tahukah Anda, sebuah studi menyebutkan bahwa makan setelah pukul 6 sore mampu menyebabkan serangkaian masalah kesehatan dan perut gendut. Risiko ini semakin besar akan Anda alami terutama bila menyantap makanan tinggi karbohidrat dan minyak.
"Pada malam hari adalah fase di mana sistem tubuh Anda melambat, begitu juga sistem pencernaan. Jadi makan makanan berat pada saat ini hanya akan membuat makanan tidak dapat dicerna dan dibakar dengan baik. Yang terjadi justru tumpukan makanan itu berpotensi menyebabkan obesitas, "kata Dr Neil Stanley, peneliti independen dari Inggris.
Namun bukan berarti Anda tidak dibolehkan makan di malam hari. Anda tetap bisa menyantap makanan di malam hari asalkan tidak terlalu berat.
"Saya menyarankan Anda untuk makan pisang di malam hari: karena pisang mengandung asam amino yang disebut tryptophan. Zat ini akan menghasilkan hormon melatonin yang dapat membuat tidur Anda menjadi tenang," jelas Stanley. (Medic Magic)
Berita Terkait
-
Diabetes Bukan Penyakit Orang Tua, Ini 5 Cara Simpel Biar Gen Z Gak Kena Sakit Gula
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Investasi Paling Mahal Itu Kesehatan! Dokter Tirta Ingatkan Pola Makan Seimbang
-
Wajib Sarapan? Ah, Bohong! Ini Kata Ilmuwan Soal Jam Makan Terbaik Versi Kamu
-
Siang Ini Prabowo Terima Kunjungan Presiden Afrika Selatan Ramaphosa, Malam Hari Gelar Jamuan Makan
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
Terkini
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?