Suara.com - Stroke adalah suatu penyakit yang disebabkan adanya kerusakan pada pembuluh darah di otak. Mereka yang mengalami stroke biasanya merasakan gejala seperti sakit kepala hebat dan kelumpuhan pada sisi tubuh tertentu.
Terkadang pasien yang mengalami stroke seringkali pasrah dengan kondisi yang dialaminya. Padahal, stroke bisa disembuhkan melalui berbagai metode terkini salah satunya adalah Digital Subtraction
Angiography (DSA).
Pada dasarnya metode ini dipakai untuk mendeteksi adanya penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak yang memicu timbulnya stroke. Namun dengan berbagai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, metode DSA ini sekaligus bisa menjadi cara untuk mengatasi masalah pada pembuluh darah.
"DSA tidak hanya bisa mendeteksi tapi juga bisa mengobati. Melalui metode ini pun kami bisa melihat semua pembuluh darah dengan sangat
jelas," ujar Dr dr Jacub Pandelaki, Sp Rad (K) dari Bethsaida Hospitals pada seminar media di Jakarta, Kamis (9/4/2015).
Metode ini, lanjut dia, membutuhkan selang kateter untuk menyalurkan cairan bernama heparin dan kontras ke pembuluh darah di otak. Heparin yang digunakan juga memberi efek positif pada pasien
stroke yang dilakukan prosedur DSA ini.
"Ada pasien yang saya tangani mengalami kebutaan ternyata karena ada penyumbatan di bagian saraf matanya, setelah dilakukan prosedur DSA, ia bisa kembali melihat lagi. Kalau pun tidak langsung sembuh, minimal keluhannya berkurang," imbuh Jacub.
Ia juga mengatakan bahwa intervensi DSA pada pembuluh darah vena ditemukan dapat membantu memperlebar dan melarutkan penyumbatan yang bisa menjadi penyebab stroke. Presentase keberhasilan metode yang ditaksir menelan biaya hingga Rp25 juta ini pun diklaim mencapai 90 persen.
“Sekitar 70 persen pasien stroke yang kami tangani berhasil diatasi dengan metode ini," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?