Suara.com - Kanker bisa diderita oleh siapa saja, baik lelaki maupun perempuan, muda atau tua. Ini dikarenakan genetika menjadi faktor utama penyebab munculnya kanker payudara.
Belum lagi faktor utama lainnya seperti karsinogen, dan gaya hidup.
Gaya hidup memang memiliki pengaruh yang sangat besar sebagai penyebab dari penyakit ini. Orang yang menderita kanker sebagian besar menjalani gaya hidup yang buruk.
Inilah yang menjadi alasan mengapa banyak orang percaya bahwa hidup gaya hidup sehat dapat mengurangi risiko menderita kanker, termasuk kanker payudara. Salah satu bentuk gaya hidup yang memiliki faktor besar adalah apa yang Anda makan.
Beberapa makanan atau hal yang kita konsumsi seperti minyak ikan misalnya, dikenal dapat membantu orang mencegah kanker.
Lantas, makanan apa lagi yang memiliki khasiat yang sama untuk mencegah kanker payudara? Berikut penjelasannya seperti dilansir Daily Mail.
1. Sayuran
Sayuran yang termasuk dalam kelompok ini dikenal memiliki kandungan glukosinolat yang menyebabkan rasa pahit sayuran ini. Zat kimia ini dapat membantu mengurangi risiko kanker. Beberapa sayuran yang termasuk sebagai jenis ini adalah bawang putih, bawang merah, dan kubis.
2. sayuran berdaun hijau
Sekarang sayuran berdaun hijau dikenal sangat baik untuk memberikan berbagai manfaat kesehatan bagi tubuh kita. Substansi Lutein dan Zeaxanthin yang ditemukan dalam sayuran berdaun hijau seperti bayam dan kubis dapat membantu mencegah risiko kanker payudara.
3. Tomat
Tara Whyand, seorang onkolog dan pakar diet, menjelaskan bahwa makan buah-buahan yang kaya lycopene (likopen), seperti tomat, dapat membantu mengurangi risiko kanker.
4. Buah-buahan dan sayur-sayuran
Buah-buahan dan sayuran yang kaya akan vitamin dan antioksidan, seperti vitamin C, E, dan folat. Cobalah untuk terus makan buah-buahan dan sayuran minimal 400gram per hari.
5. Ikan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan yang mengonsumsi asam lemak tak jenuh ganda dari ikan seperti salmon dan tuna memiliki lebih sedikit risiko terkena kanker.
6.Minyak zaitun
Minyak zaitun kaya akan antioksidan dan fitonutrien. Antioksidan selama ini dikenal untuk mengurangi oksidasi dalam tubuh yang dapat memicu radikal bebas yang menyebabkan kanker.
7. Kedelai
Berbagai kacang kedelai olahan seperti edamame, tofu, miso, susu kedelai kaya akan fitoestrogen. National Cancer Institute di AS menemukan bahwa perempuan dengan diet kaya kedelai memiliki lebih sedikit risiko kanker payudara dibandingkan dengan mereka yang menjalani diet kedelai yang rendah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
Terkini
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar