Penelitian terkini menyebut dampak merokok saat hamil bisa meningkatkan risiko janin mengalami obesitas saat dewasa.
Merokok, menurut temuan, dapat menyebabkan perubahan genetik yang membuat anak mengabaikan sarapan dan mengalami gangguan tidur. Sehingga pada gilirannya menyebabkan kenaikan berat badan atau obesitas.
"Penelitian ini menunjukkan bahwa pola tidur yang tidak teratur dan kebiasaan melewatkan sarapan, bisa mempengaruhi kenaikan berat badan melalui peningkatan nafsu makan dan konsumsi makanan tinggi kalori," ujar Prof. Yvonne Kelly, selaku peneliti utama dari University College London di Inggris, seperti beritakan Zeenews.
Studi yang dipublikasikan dalam jurnal Pediatrics, mengidentifikasi dua kelompok anak yang mendapat paparan rokok maupun tidak selama kehamilan.
Hasil menunjukkan 83,3 persen anak dari ibu yang merokok saat hamil memiliki indeks berat tubuh berlebih atau obesitas. Sisanya, 16,7 persen anak dari ibu yang tidak merokok memiliki indeks massa tubuh normal.
Prof Kelly mengatakan bahwa kelebihan badan atau obesitas dapat memicu gangguan kesehatan mental pada jangka panjang. Pasalnya, anak dengan obesitas rawan menjadi korban bullying oleh teman-temannya.
"Hal ini turut mempengaruhi tingkat kebahagiaan anak-anak di masa mendatang. Oleh karena itu diharapkan ibu hamil menghindari kebiasaan merokok karena mempengaruhi kesehatan janin jangka panjang," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia