Suara.com - Sahabat sejati merupakan sumber sukacita, tawa, bahkan dosis cinta yang sangat kuat. Sebuah studi baru-baru ini mengungkapkan, sahabat juga secara signifikan memengaruhi kesehatan Anda seiring bertambahnya usia.
Periset di Northwestern University menemukan, bahwa beberapa orangtua menghargai kesehatan mereka dalam kehidupan sosial yang sibuk.
Penelitian ini mengamati 50 partisipan lansia, 31 "SuperAgers" dan 19 teman kognitif rata-rata untuk usia lanjut. "SuperAgers" adalah sekelompok lelaki dan perempuan berusia di atas 80 tahun dengan ingatan episodik dan kesadaran kognitif yang mengesankan.
Peserta diminta untuk mengisi kuesioner 42 item tentang kesejahteraan psikologis mereka. Perbedaan terbesar antara "SuperAgers" dan yang lainnya adalah tingkat yang mereka sebutkan memiliki hubungan memuaskan, hangat, dan saling percaya.
Semua bidang lain dalam kuesioner, termasuk menemukan tujuan hidup dan memertahankan otonomi, serupa tapi tidak sama seperti teman sebayanya. Penelitian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya tentang manfaat memiliki persahabatan yang dalam, dan bermakna.
Sebuah studi dari William J. Chopik menemukan, bahwa persahabatan bukan hubungan keluarga memiliki dampak yang luar biasa pada kesehatan jangka panjang Anda.
"Sekarang ada banyak penelitian yang mendukung gagasan bahwa hubungan yang erat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan sepanjang masa," tulisnya dalam penelitian tersebut.
"Sederhana saja. Kita bisa memilih teman kita, yang berarti kita mempercayai mereka untuk memengaruhi kehidupan kita dengan cara yang positif," sambung Chopik.
Pikirkanlah! Berapa kali seorang teman mengubah perspektif Anda tentang sesuatu yang berhubungan dengan kesehatan? Teman-teman memengaruhi mood, diet, rezim kebugaran, kecenderungan merokok, dan asupan alkohol (di antara banyak hal lainnya). Tanpa teman dekat, kita lebih berisiko terkena penyakit jantung, artritis, diabetes tipe 2, dan demensia.
Baca Juga: Ini yang Membuat Persahabatan Para Lelaki Bisa Kuat Sekali
Menghabiskan waktu dengan orang yang dicintai tidak hanya akan memberi Anda kenangan abadi untuk dilihat kembali, tetapi juga meningkatkan kesempatan untuk menjalani kehidupan yang lebih lama. (Delish)
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Jennifer Coppen Ungkap Tantangan Rawat Kulit Sensitif Anaknya, Kini Lebih Selektif Pilih Skincare
-
Titiek Soeharto Klaim Ikan Laut Tidak Tercemar, Benarkah Demikian?
-
Bukan Cuma Kabut Asap, Kini Hujan di Jakarta Juga Bawa 'Racun' Mikroplastik
-
Terobosan Regeneratif Indonesia: Di Balik Sukses Prof. Deby Vinski Pimpin KTT Stem Cell Dunia 2025
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru