Suara.com - Agar Puasa Tak Terasa Lemas, Ini Tips dari Kemenkes
Puasa tak harus dijalani dengan kondisi tubuh yang lunglai dan lemas.
Disampaikan Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga, Kementerian Kesehatan RI, drg. Kartini Rustandi, M.Kes, rasa lemas saat puasa bisa dipicu oleh mindset dari dalam diri.
Ketika tubuh menyetel anggapan bahwa puasa bikin lemas maka sepanjang hari pun kita akan merasa lemas. Sebaliknya jika tubuh menyetel bahwa puasa bukan halangan untuk menjalani aktivitas seperti biasa maka kita pun akan mampu menjalani rutinitas sehari-hari meski tanpa asupan makan dan minum.
"Tergantung dari kita. Tubuh akan bereaksi bahwa kita sehat. Begitu bilang saya lemas maka sel-sel juga akan ngikutin lemas. Coba deh tidur seharian pasti tubuh akan lemas seharian. Sebaliknya kalau mau sehat, habis mandi langsung beraktivitas seperti biasa tubuh juga semangat. Artinya mindset kita harus diatur," ujar drg Kartini Rustandi dalam temu media di Kemenkes, Jumat (10/5/2019).
Ia mencontohkan puasa di Indonesia hanya memakan waktu 14 jam, sementara negara di belahan bumi lainnya seperti Inggris berpuasa hingga 19 jam. Namun warga muslim di Inggris tetap bisa berpuasa karena mindset yang dimilikinya.
"Jadi tergantung kita. Kalau kita lemas bawaan tubuh juga lemas. Yang mengatur pikiran kita. Itulah yang haris dibangun di diri kita. Kata-kata lemas dan tidak bisa harus dihapus. Saya sehat saya semangat harus diulang," imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, ahli gizi Triyani Kresnawan, DCN, MKes, mengatakan bahwa agar tak lemas saat berpuasa maka umat muslim harus memenuhi kebutuhan asupan dan cairan yang memadai selama puasa.
Baca Juga: Tidak Sahur Bikin Lemas? 8 Tips Bikin Badan Segar dan Bugar
Pertama kata dia, minum air yang cukup saat buka hingga dengan sahur. Rata-rata kata dia, kebutuhan cairan orang mencapai delapan gelas sehari.
"Minum air secara cukup saat buka sampai dengan sahur. Air ini bisa dari jus buah, kuah sayur, sup, kaldu, teh juga bisa," imbuhnya.
Kemudian Triyani juga mengimbau agar seseorang makan bertahap ketika berbuka puasa. Ia menganjurkan tidak langsung makan besar tapi dimulai dengan takjil yang mengandung sumber karbohidrat atau gula.
"Mengunyah makanan dengan tuntas sewajarnya 30 kali sebelum ditelan. Jangan terburu-buru. Gizi seimbang juga dianjurkan pada makan buka dan sahur. Idealnya separuh dari piring makan adalah sayur dan buah, baru seperempatnya karbohidrat dan sisanya lauk pauk," imbuh dia.
Selama berpuasa, kata Triyani sebenarnya tubuh memiliki cadangan makanan yaitu glikogen yang bisa digunakan sebagai sumber energi. Ketika glikogen menipis, tubuh juga masih memiliki cadangan berupa lemak. Sehingga sebenarnya, asal memenuhi asupan yang seimbang saat buka dan sahur, seseorang tak akan merasa lemas ketika berpuasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit