Suara.com - Seorang lelaki asal Bulukumba, Sulawesi Selatan, membuat geger warga setempat. Lelaki bernama An berusia 32 tahun ini diketahui menikahi adik kandungnya sendiri.
Hal ini diketahui setelah istri, He, melaporkan An ke Polres Bulukumba pada Senin (1/7/2019) kemarin.
He mengatakan ia melihat video pernikahan suami dan adik iparnya yang diselenggarakan di Kalimantan, tempat perantauan An dan adik kandungnya.
“Saya lihat video resepsi pernikahannya dengan adiknya sendiri di Kalimantan. Selain itu, ada juga surat pernyataan dari mertua saya atau ayah kandung mereka. Pernikahan itu digelar karena adiknya sudah hamil duluan oleh An,” jelas He, melansir Covesia.com, jaringan Suara.com.
Ia menjelaskan, An menikahi adik kandungnya sekitar enam hari lalu. Tetapi He menduga An dan adiknya sudah melakukan perzinahan sejak 3 bulan lalu.
Menikahi saudara kandung sendiri sama artinya dengan menghadapi risiko menularkan penyakit genetik yang jauh lebih tinggi, menurut genetics.thetech.org.
Untuk lebih spesifik, dua saudara kandung yang memiliki anak bersama memiliki peluang lebih tinggi untuk menularkan penyakit resesif kepada anak-anak mereka.
Saudara kandung memiliki hubungan yang sangat erat. Jadi mereka lebih cenderung menjadi pembawa penyakit yang sama.
Anak-anak mereka lebih mungkin mendapatkan dua salinan resesif rusak dari gen-gen itu dan berakhir dengan penyakit ini.
Baca Juga: Heboh Nikah Sedarah, Pakar : Waspada Risiko Keturunan Cacat
Katakanlah ayah mereka (tetapi bukan ibu mereka) adalah pembawa penyakit berbahaya seperti cystic fibrosis (CF). Jadi ayah memiliki satu salinan CFTR, gen CF yang rusak.
Ini berarti bahwa kakak dan adik masing-masing memiliki peluang 25% untuk menjadi pembawa penyakit.
Saudara kandung 15 kali lebih mungkin untuk memiliki anak dengan CF daripada jika mereka memiliki anak dengan orang yang tidak terkait.
Artinya, pernikahan sesama antar-saudara kandung berisiko 15 kali lebih besar untuk menularkan penyakit turunan.
Berita Terkait
-
Di Balik Video Viral: Kisah Pilu Kakak Adik di Parung, Ibu ODGJ, Ayah Hilang
-
Nyesek Banget! Viral Kakak Adik di Bogor Gantian Pakai Seragam dan Sepatu Demi Bisa Sekolah
-
Benarkah Pernikahan Sedarah Menghasilkan Anak Cacat Genetik? Ini Penjelasan Ilmiahnya
-
Horor Inses Online: Grup 'Fantasi Sedarah' Normalisasi Kejahatan Seksual Keluarga
-
Tampang Para Pelaku Kasus Grup Fantasi Sedarah
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh