Suara.com - Menkes Terawan Berikan Penghargaan untuk 140 Tenaga Kesehatan Puskesmas
Pengabdian tenaga kesehatan yang berada di daerah mendapat apresiasi khusus dari Kementerian Kesehatan. Atas dasar itu, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto pun memberikan penghargaan.
Sebanyak 140 tenaga kesehatan teladan dari 29 provinsi di Indonesia mendapatkan penghargaan dalam acara Penganugerahan Penghargaan Tenaga Kesehatan Teladan di Puskesmas Tingkat Nasional tahun 2019.
Adapun penerima penghargaan terdiri dari 25 dokter, 13 dokter gigi, 19 perawat, 25 bidan, 15 tenaga kesehatan masyarakat, 16 tenaga gizi (nutrisionis/dietetik), 9 tenaga kesehatan lingkungan, 4 ahli teknologi laboratorium, dan 14 tenaga kefarmasian.
Menkes Terawan merasa bangga dapat bertemu dengan para tenaga kesehatan teladan di Puskesmas dari berbagai penjuru di Tanah Air.
"Saya bangga dan amat berbahagia dapat bertatap muka dengan saudara sekalian yang terpilih berkat prestasi dan dedikasi dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat serta melakukan inovasi dan terobosan dalam bidang kesehatan," ungkap Menkes Terawan, dalam siaran pers yang diterima Suara.com.
Plt. Kepala Badan PPSDM Kesehatan Kirana Pritasari dalam laporannya mengatakan bahwa pemberian penghargaan kepada Tenaga Kesehatan Teladan di Puskesmas Tingkat Nasional merupakan apresiasi serta bentuk penghargaan dari Kementerian Kesehatan RI kepada tenaga kesehatan di Puskesmas atas pengabdian dan prestasinya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Di Indonesia, terdapat puluhan ribu tenaga kesehatan di Puskesmas yang di antaranya adalah para tenaga kesehatan teladan yang telah bekerja dengan sungguh-sungguh dan menunjukkan prestasi kerja yang sebaik-baiknya. Mereka menunaikan tugasnya hingga di pelosok pedesaan, bahkan terpencil dan di kepulauan untuk mendekatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," kata dr. Kirana.
Selama di Jakarta sejak tanggal 8 – 14 November para Nakes Teladan akan mengikuti serangkaian kegiatan diantaranya ramah tamah dengan Menkes; melakukan kunjungan wisata sejarah, budaya dan religi; mengikuti Upacara Hari Kesehatan Nasional (HKN); menghadiri acara ramah tamah dengan Presiden RI di Istana Bogor; dan kunjungan ke pusat perbelanjaan.
Baca Juga: 728 Puskesmas di Indonesia Kurang Dokter, Tenaga Kesehatan Masih Terbatas?
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja