3. Latihan fisik ringan
Banyak orang yang menetapkan target tertentu untuk berolahraga selama liburan. Tak jarang, olahraga dilakukan secara berlebihan sehingga malah membuat daya tahan tubuh menurun dan jatuh sakit.
Jangan juga mengalihkan kebutuhan olahraga selama liburan dengan cara membersihkan rumah atau pergi berbelanja seharian.
Pilihlah jenis latihan fisik yang dapat meningkatkan ketenangan seperti berjalan kaki di pagi hari selama 30 menit, tanpa membawa telepon genggam atau perangkat pemutar musik lainnya.
4. Menjaga kesehatan fisik
Selama liburan Anda memang tidak terikat dengan waktu dan pekerjaan sehingga lebih bebas melakukan aktivitas apapaun.
Hal ini dapat membuat jadwal harian Anda yang biasa berlangsung teratur menjadi tak menentu. Alhasil, pola makan dan jam tidur pun bisa ikut terganggu.
Merawat diri di saat liburan bisa dilakukan dengan tetap mendapatkan waktu tidur dan nutrisi yang cukup untuk meningkatkan kesehatan fisik.
Jika Anda sedang dalam program diet, cobalah untuk tak terlalu ketat dalam menjalaninya selama liburan. Anda bisa mengonsumsi cemilan kesukaan Anda sesekali, namun tetap perlu diseimbangkan dengan konsumsi makanan yang kaya gizi.
Baca Juga: 5 Berita Kesehatan: Cegah Penyakit Banjir, Menkes Terjunkan 11 Ribu Nakes
Apabila khawatir pola makan selama liburan jadi berantakkan akibat makanan yang menggiurkan, biasakan untuk mengonsumsi makanan dalam porsi kecil sebelum berpergian atau berkunjung ke rumah kerabat. Dengan begitu, Anda tidak akan makan dengan berlebihan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis