Suara.com - Seorang pria asal Florida menderita kondisi langka yang membuatnya merasa seperti berjalan di atas kaca. Kondisi yang dialami oleh pria tersebut akibat dari mutasi genetik langka.
Akibat kondisinya itu, pria tersebut mendatangi dr Brad Schaeffer di kantor TLC karena putus asa dengan kondisi kaki yang sangat besar dan membuatnya seperti berjalan di atas kaca.
Kondisi pria bernama Jeffrey Ortega ini lantas ditayangkan dalam acara "My Feet Are Killing Me". Ternyata Jeffrey telah didiagnosis menderita dinrom proteus sejak usia 9 bulan. Lalu gejala penyakit langkanya semakin memburuk seiring berjalannya usia.
Gangguan langka ini menyebabkan pertumbuhan berlebihan di berbagai jaringan dalam tubuhnya yang mengakibatkan malformasi tulang, tumor jinak atau ganas, malformasi pembuluh darah, penyakit paru-paru bengkak dan lesi kulit.
Dalam beberapa kasus yang dilansir dari Fox News, kondisi langka ini bisa menyebabkan komplikasi ringan yang mengancam jiwa. Sementara kondisi lainnya menunjukkan beberapa gejala ringan.
Sebenarnya perawatan kondisi ini sangat bervariasi tegantung gejala yang dialami oleh penderita. Tetapi, pengobatan biasanya melibatkan beberapa prosedur untuk mengendalikan pertumbuhan berlebih.
Pada kasus Ortega sendiri, ia membutuhkan bantuan medis selama bertahun-tahun. Ia pun mengumpulkakn dana sumbangan untuk mengobati kondisi langkanya.
Di sisi lain, Ortega juga berharap kondisinya tidak membutuhkan amputasi tulang dan sekarang ia masih mencari pertolongan medis yang bisa mengatasi kondisinya.
"Jeff (Ortega) memiliki kondisi yang sangat langka. Sindrom proteus ini sangat jarang terjadi dan bersifat progresif. Ada pertumbuhan berlebihan dengan tulang dan jaringannya. Jadi yang bisa kita lakukan sekarang adalah membuat Jeff nyaman dan mencoba membantu kondisinya," jelas Schaefer.
Baca Juga: Pramugari Siwi Sidi Jawab Tudingan Operasi Plastik, Ketahui Tanda-tandanya!
Sebelumnya, Ortega juga mengeluhkan kepada dokter bahwa sindrom langkanya telah membuat kaki kirinya terus tumbuh besar. Kondisi ini sangat menyulitkannya karena tidak ada ukuran sepatu yang sesuai dengan kakinya.
Padahal berjalan tanpa alasa kaki bisa lebih berbahaya karena ia rentan terhadap infeksi. Meski begitu, Ortega mengaku masih bisa berjalan menggunakan kakinya meski seperti berjalan di atas kaca.
Karena itu, Ortega sangat emosional ketika menerima cetakan kaki atau sepatu barunya yang sesuai dengan ukuran kaki. Ia merasa sepeti mimpi karena setidaknya cetakan kaki itu membuat jalannya bisa lebih nyaman.
Berita Terkait
-
Pemudik Diminta Waspada Kaki Bengkak saat Mudik Lebaran, Ikuti Tips Ampuh dari Pakar Vito
-
Duduk Lama Dan Kaki Bengkak, Berbahayakah?
-
Kaki Bengkak Olivia Allan Bikin Netizen Singgung Preeklamsia, Kondisi Apa Itu?
-
Jelang Persalinan, Olivia Allan Diwanti-wanti Netizen karena Kaki Bengkak
-
Jangan Khawatir! Ini 5 Cara Mengatasi Kaki Bengkak saat Masa Kehamilan
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!