Suara.com - Jawab Kegelisahan Masyarakat, Kemenkes: Tak Ada Kasus Virus Corona di Indonesia
Masyarakat Indonesia masih diselimuti kegelisahan akibat mewabahnya virus corona di Wuhan, China. Laporan terbaru menyebut sebanyak 5.997 orang sudah terinfeksi dengan 132 orang di antaranya tewas.
Menepis kegelisahan masyarakat, pihak Kementerian Kesehatan RI untuk kesekian kalinya memastikan belum ada satupun dari pasien suspect yang dicurigai terinfeksi virus corona Wuhan yang dinyatakan positif. Hal ini dipertegas secara langsung Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan (Dirjen Yankes) Kemenkes RI, dr. Bambang Wibowo, Sp.OG(K), MARS.
"Dipastikan sampai saat ini belum ada yang positif, jadi tidak ada yang kasus positif yang ada di Indonesia," ujar dr. Bambang di RS Penyakit Infeksi Sulianti Saroso, Jakarta Utara, Rabu (19/1/2020).
Menemani kunjungan Komisi IX DPR RI secara langsung di RSPI, dr. Bambang menyatakan 100 rumah sakit siap mengatasi dan menangani virus corona. Termasuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan jika ada pasien yang dinyatakan positif.
"Perlu kami informasikan saat ini kementerian kesehatan siap dari sisi sistem kemudian fasilitas untuk mengatasi persoalan-persoalan mobile corona virus ini. Dan kemenkes sudah siapkan 100 RS rujukan dengan fasilitas yang siap memberikan pelayanan," jelasnya.
Tidak hanya penanganan, sistem informasi juga dibuka seluas-luasnya kepada masyarakat yang membutuhkan informasi, termasuk melaporkan gejala dan penanganan virus ini dengan membuka hotline di 021-5210411 dan 081212123119 yang berkerja 24 jam di Kemenkes.
Terkait laboratorium Litbangkes di Jakarta yang memeriksa dan mengidentifikasi virus corona, siap sedia 24 jam untuk mengupdate dan mengkonfirmasi kabar terbaru. Apabila ada kabar buruk, pasien yang dinyatakan positif, kemenkes akan selalu siap mengambil tindakan.
Baca Juga: Lindungi Atlet dari Virus Corona, NOC Indonesia Konsultasi dengan Kemenkes
"Laboratorium juga siap, untuk laboratorium konfirmasi diselenggarakan oleh litbangkes kementerian kesehatan, siap untuk melakukan pemeriksaan 24 jam," ungkapnya.
Dr. Bambang kemudian mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan tetap memastikan kondisi kesehatan dalam kategori baik, yang juga sama ampuhnya mencegah penularan virus corona.
"Gunakan masker apabila batuk. Kemudian melakukan cuci tangan dengan baik dengan benar, dengan sabun alkohol, kemudian juga menjaga kebiasaan sehat, makan bergizi tidur cukup dan berperilaku sehat," terangnya
"Kemudian kalau ada apa-apa keluhan terkait dengan batuk, pilek, panas, apalagi kontak dari daerah yang sudah ditetapkan dari Wuhan, supaya segera memeriksakan diri," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
Terkini
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru