Suara.com - Jumlah kasus virus corona Covid-19 masih terus mengalami kenaikan, baik dari jumlah korban yang terinfeksi maupun korban meninggal. Virus yang berasal dari Wuhan, China ini pun semakin menyebar ke beberapa negara lainnya.
Dikutip dari worldometers.info, hingga berita ini dibuat, tercatat ada 73.332 kasus Covid-19 di seluruh dunia, dan 12.712 di antaranya dinyatakan telah berhasil sembuh. Sementara itu, masih ada 58.747 pasien yang terinfeksi, dengan 11.795 di antaranya masih dalam kondisi serius atau kritis.
Di China sendiri dilaporkan bertambah 1.888 kasus baru, menambah total mencapai 72.436 kasus. Berita baiknya, belum ada kasus baru ditemukan di negara lain, selain di 29 negara yang telah dilaporkan sebelumnya.
Sementara itu, di kapal pesiar internasional Diamond Princess yang kini dilaporkan telah merapat di pelabuhan Yokohama, Jepang, sebanyak 454 penumpang ditemukan positif Covid-19 dan sedang menjalani karantina selama 14 hari di Jepang.
Sejumlah 78 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi awak kapal di Diamond Princess dinyatakan seluruhnya negatif Covid-19. Akan tetapi mereka tetap ikut dikarantina selama 14 hari sesuai regulasi otoritas pemerintah Jepang.
"Alhamdulillah, WNI kita negatif semua tidak ada yang terinfeksi, tapi harus tetap dikarantina karena kebijakan dari otoritas Jepang seperti itu," kata Achmad Yurianto, Sekretaris Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan saat ditemui di Gedung Kemenkes RI, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2020).
Yuri, sapaannya, menyebut masih belum mengetahui apakah nantinya usai karantina 78 WNI tersebut akan langsung kembali ke tanah air. Berdasarkan info yang ia terima dari KBRI Jepang, masalah ini cukup sensitif karena berkaitan dengan kesinambungan terhadap kontrak kerja dengan perusahaan kapal pesiar tersebut.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, menurut informasi dari otoritas Jepang, masa karantina tersebut akan berakhir pada tanggal 19 Februari 2020 mendatang.
"Mengenai masalah observasi, menurut informasi dari otoritas Jepang, masa karantina ini akan berakhir pada 19 Februari. Jadi sekarang adalah 17 Februari, yang berarti akan ada dua hari lagi, setelah itu akan dilakukan pengecekan," kata Retno di Kantor Presiden, Senin (17/2/2020).
Baca Juga: Health Alert Card COVID-19 Bukan Kartu Sakti, Ini Fungsi Sebenarnya
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
Terkini
-
Rahmad Setiabudi Jadi Pelari Indonesia Tercepat di Chicago Marathon 2025
-
Kenapa Anak Muda Sekarang Banyak Terserang Vertigo? Ini Kata Dokter
-
Tips Edukasi Kesehatan Reproduksi dan Menstruasi untuk Remaja Sehat dan Percaya Diri
-
Lagi Stres Kok Jadi Makan Berlebihan? Ini Penjelasan Psikolog Klinis
-
Otak Ternyata Bisa Meniru Emosi Orang, Hati-hati Anxiety Bisa Menular
-
National Hospital Surabaya Buktikan Masa Depan Medis Ada di Tangan AI!
-
Inovasi Bedah Robotik Pertama di Indonesia: Angkat Kanker Payudara Tanpa Hilangkan Bentuk Alami
-
Riset Ungkap Rahasia Bahagia: Bergerak 15 Menit Setiap Hari Bikin Mental Lebih Sehat
-
Mengembalikan Filosofi Pilates sebagai Olahraga yang Menyatukan Gerak, Napas, dan Ketenangan
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan