Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan wabah virus corona Covid-19 sebagai pandemi. Dalam hal ini, Italia merupakan negara dengan kasus Covid-19 terbanyak selain China, yang merupakan pusat wabah.
Berdasarkan data yang dilansir dari World of Buzz, tercatat ada lebih dari 24 ribu orang positif terinfeksi, 2 ribu orang berhasil pulih dan lebih 1.800 orang meninggal dunia akibat corona Covid-19 di Italia.
Kasus virus corona Covid-19 yang meningkat di Italia ini pun berdampak pada kesiapan dan fasilitas rumah sakit yang menangani ribuan pasien.
Unit manajemen krisis Italia telah menyatakan bahwa pasien usia 80 tahun ke atas dan orang dalam kondisi kesehatan buruk akan ditolak menjalani perawatan intensif. Kondisi ini merupakan salah satu pengaruh lonjakan pasien corona di Italia.
Seiring berjalannya waktu, rumah sakit di Italia mungkin akan kekurangan tempat tidur di rumah sakit. Artinya, beberapa pasien seolah "diharuskan" atau "dibiarkan" meninggal karena virus corona Covid-19.
Kondisi ini pun menjadi kekhawatiran para tim medis di Italia. Unit perawatan intensif pun telah menyusun protokol untuk menentukan pasien yang perlu menerima perawatan intensif dan tidak.
"Kriteria pasien yang bisa mendapat perawatan intensif adalah mereka yang berusia kurang dari 80 tahun atau skor indeks komorbiditas Charlson (riwayat medis pasien) kurang dari 5," kata departemen perlindungan sipil dari wilayah Piedmont.
Pertumbuhan corona Covid-19 ini mungkin akan menyebabkan titik ketidakseimbangan antara kebutuhan klinis pasien dengan ketersediaan sumber daya intensif yang akan tercapai.
"Jika nanti kondisinya tidak mungkin memberikan perawatan intensif pada semua pasien, maka perlu menerapkan kriteria untuk akses ke perawatan intensif," lanjutnya.
Baca Juga: Ini Resep Kreasi Wedang Jahe di Rumah untuk Jaga Daya Tahan Tubuh
Jadi, pasien yang bisa bertahan hidup dan tidak seolah akan ditentukan dari usia dan kondisi kesehatannya. Cara itulah satu-satunya yang bisa ditempuh dalam memerangi virus corona Covid-19.
Dokumen tentang kriteria perawatan intensif itu sudah selesai dan masih menunggu persetujuan dari komite teknis-ilmiah sebelum diterapkan di rumah sakit.
Saat ini, rumah sakit di Italia hanya memiliki 5.090 tempat tidur perawatan intensi, yang masih cukup untuk jumlah pasien sekarang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar