Suara.com - Sudah berapa lama Anda berada di rumah? Dan sudah berapa kali Anda terpapar matahari? Berkurangnya terpapar sinar matahari mungkin membuat Anda tidak mengaplikasikan tabir surya atau sunscreen sama sekali selama di rumah.
Ahli dermatologi mengatakan, masa isolasi di rumah seharusnya tidak membuat Anda berhenti mengaplikasikan sunscreen meski hanya mendapat paparan dari jendela kaca saja.
Dokter kulit berbasis California, AS, Joyce Park, mengungkapkan tidak mengaplikasikan sunscreen selama di dalam rumah adalah kesalahpahaman umum.
"Jendela kaca standar memblokir UVB tetapi bukan sinar UVA, yang dapat menembus lebih dalam ke kulit daripada sinar UVB, dan merupakan faktor utama penuaan, (yang tandanya) bintik hitam, keripat, dan kulit bertekstur kasar," katanya, dikutip dari Independent.
Menurut Skin Cancer Foundation, sinar UVA juga terbukti dapat menyebabkan perkembangan kanker kulit.
Risiko ini sangat tinggi pada orang yang senang menghabiskan hari di dekat jendela, atau di ruangan dengan banyak sinar matahari.
"Diterapkan lagi setiap dua jam sekali," jelas seorang dokter di New York City, Hadley King.
Sebagian besar ahli dermatologi merekomendasikan menggunakan sunscreen spektrum luas daripada hanya mengandalkan produk kosmetik yang telah menambahkan faktor perlindungan matahari (SPF), karena kandungan SPF saja tidak melindungi terhadap sinar UVA.
"Banyak orang percaya bahwa memiliki SPF dalam pelembab atau alas bedaknya misalnya sudah cukup," kata konsultan dermatologis untuk La Roche-Posay, Justine Hextall.
Baca Juga: Pakai Produk Makeup dengan SPF, Benarkah Boleh Melewatkan Sunscreen?
Padahal, tambahnya, SPF hanya melindungi kulit dari UVB.
"UVA adalah gelombang yang lebih panjang yang bisa menembus kaca. Ini adalah panjang gelombang utama yang merusak kolagen kita dan juga dapat meningkatkan risiko kanker kulit," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental